REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, mengatakan, dia siap menyambut tantangan dari Partai Nasdem untuk menjadi bakal bakal calon presiden (bacapres) Partai Nasdem pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Anies juga menyatakan siap berjalan bersama dengan Partai Nasdem pada Pemilu 2024 setelah menuntaskan tugasnya sebagai gubernur DKI Jakarta pada Oktober mendatang.
"Bismillah, siap jalan bersama," kata Anies di Jakarta, Senin (3/10/2022).
"Ketika Bang Surya (Paloh, ketua umum Partai Nasdem) dan teman-teman di Nasdem untuk berdampingan, meneruskan yang sudah ada, memperbaiki yang kurang, dan menuntaskan yang belum selesai. Dengan memohon ridho Allah, kami terima dan siap menjawab tantangan itu," kata dia.
Sebelumnya, Partai Nasdem mengumumkan Anies sebagai kandidat yang akan diusung sebagai bacapres pada Pemilu 2024. Nasdem lebih memilih Anies daripada dua kandidat lainnya, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Panglima TNI Andika Perkasa.
"Semua anak bangsa baik. Yang dicari Nasdem adalah yang terbaik dari paling baik-baik. Akhirnya, Nasdem melihat seorang sosok Anies Baswedan. Kami ingin menitipkan perjalanan bangsa jika Anies Baswedan ini terpilih," kata Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh di Jakarta, Senin (3/10/2022).
Surya Paloh mengatakan, ia melakukan kontemplasi diri dan mendengar banyak masukan dari berbagai pihak sebelum mengambil keputusan. Ia juga melakukan pemilihan capres berdasarkan konsistensi Partai Nasdem yang mengutamakan kepentingan nasional di atas kepentingan partai.
Dalam pengumuman yang disiarkan di antaranya melalui kanal Youtube Metrotvnews, Anies tampak duduk di sebelah kiri Surya Paloh. Surya Paloh mengawali pidatonya dengan mengajak semua hadirin untuk mengheningkan cipta atas tragedi yang menewaskan 125 orang di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur, Sabtu (1/10/2022).