REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lima 'Blue Zones' di dunia yang mewakili orang terbanyak yang hidup paling lama dan memiliki kualitas hidup tertinggi, adalah Sardinia Italia, Okinawa Jepang, Ikaria Yunani, Nicoya Kosta Rika, dan Loma Linda California. Hal itu diungkapkan oleh Penemu Blue Zones, Peneliti National Geographic, dan penulis buku terlaris di New York Times, Dan Buettner. Alasan mengapa lima area itu dianggap sebagai tempat orang-orang dengan umur panjang juga telah banyak diteliti olehnya.
Banyak rutinitas gaya hidup yang dilakukan oleh orang-orang yang tinggal di wilayah tersebut secara alami meningkatkan umur panjang mereka, seperti memiliki pikiran positif dan menghargai diri sendiri, bergerak secara konsisten sepanjang hari, mengikuti pola makan nabati yang tinggi antioksidan dan nutrisi, serta memiliki rasa kebersamaan yang kuat.
Ahli Diet, Kelly Jones, mengatakan bahwa mempertahankan pikiran positif dan keterhubungan dengan komunitas, memang sangat terkait dengan penurunan tingkat stres. Namun, diet juga memainkan peran besar dalam mempromosikan suasana hati.
“Diet bisa membuat suasana hati lebih menyenangkan serta kesehatan jantung dan otak yang lebih baik, mencegah penyakit, juga dengan demikian meningkatkan umur panjang,” ungkap Kelly dilansir dari Well and Good, Selasa (30/8/2022).
Tradisi kuliner yang kaya, penting untuk dicatat, dan sangat bervariasi di antara lima versi Blue Zones. Itu karena perbedaan alami dalam budaya, sejarah, dan lanskap, tetapi nutrisi yang dikonsumsi di wilayah tersebut memiliki banyak kesamaan.
“Rata-rata, makanan nabati dikonsumsi oleh sekitar 80 persen dari makanan mereka yang tinggal di wilayah tersebut, dan sisanya terdiri dari ikan, telur, dan kadang-kadang susu,” kata Kelly.
Sekitar 65 persen makanan di lima wilayah itu berbasis karbohidrat dengan penekanan pada biji-bijian, buah-buahan, sayuran, dan kacang-kacangan. Daging hanya dikonsumsi dalam porsi dua ons sekitar lima kali dalam sebulan, ikan kurang dari tiga ons tiga kali per pekan, dan setidaknya 1/2 cangkir kacang per hari.
“Susu dan telur dikonsumsi dalam jumlah sedang, dan gula tambahan dibatasi, dengan asupan maksimum 28 gram atau tujuh sendok teh per hari, dan minuman sebagian besar mencakup air, kopi, dan teh,” kata Ahli Diet yang juga Penulis “The Everything Easy Pre-Diabetes Cookbook”, Lauren Harris-Pincus.
Blue Zones juga mengonsumsi banyak roti, dan itu dianggap sebagai makanan pokok yang sehat. Padahal karbohidrat dianggap makanan paling jahat selama ini, padahal banyak makanan nabati mengandung karbohidrat yang merupakan sumber energi utama sebagian besar manusia.
Sayangnya, sebagian besar roti yang dijual di Amerika Serikat sangat halus, yang berarti menghilangkan serat bermanfaat yang membantu meningkatkan pencernaan dan kesehatan jantung. Dan secara umum, orang Amerika memiliki lebih sedikit variasi dalam makanan mereka dalam hal pati.
“Penelitian secara konsisten menunjukkan bahwa diet kaya biji-bijian dikaitkan dengan penuaan dan umur panjang yang lebih sehat,” kata Kelly.
Tertarik dengan jenis roti apa yang paling sering dikonsumsi di Blue Zones? Berikut ini adalah empat jenis rotinya.
1. Roti Sourdough
Bahan-bahan dalam roti ini dibuat dari awal sederhana seperti air, tepung, ragi saja. Sourdough adalah roti umum di Ikaria dan Sardinia, di mana sering dibuat di rumah sendiri, dari gandum utuh dan tepung semolina, serta sedikit garam dan merica.
2. Roti Gandum
Kemudian banyak juga orang yang tinggal di Blue Zones cenderung memakan roti gandum. Menurut pedoman makanan Blue Zones, roti di Ikaria dan Sardinia terbuat dari berbagai biji-bijian seperti gandum, gandum hitam, dan jelai, yang semuanya menawarkan spektrum nutrisi yang luas, seperti triptofan dan asam amino.
3. Roti Pita
Ini adalah roti pokok lain yang dianggap sebagai makanan pokok di wilayah Blue Zones Ikaria, dan rasanya enak dengan sayuran atau protein nabati, seperti lentil, saus kacang, atau hummus yang dioleskan di atasnya. Roti pita mengandung bahan yang sama dengan roti gandum, namun tetap harus masuk dengan makanan berprotein.
4. Roti Jagung
Roti jagung di Loma Linda dibuat dengan beberapa bahan umum, tetapi mengintegrasikan lebih banyak biji-bijian dan serat. Roti jagung dibuat dengan tepung jagung dan tepung yang tidak dikelantang atau dieja, tepung biji rami, dan dengan bahan standar roti jagung lainnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
