Selasa 09 Aug 2022 16:36 WIB

Indonesia Vs Myanmar, Kala Skuad Garuda Asia Mulai Diprediksi Jadi Juara

Dukungan suporter untuk Timnas U-16 Indonesia menjadi modal kuat Indonesia berjaya.

Pesepak bola Timnas Indonesia U-16 berselebrasi usai melawan Timnas Filipina U-16 saat laga AFF U-16 2022 di Stadion Maguwoharjo, Depok, Sleman, D.I Yogyakarta,  (31/7/2022). Timnas U-16 Indonesia mengalahkan Timnas Filipina U-16 dengan skor akhir 2-0.
Foto:

Mengenai Myanmar, Bima tak mau memandang sebelah mata kekuatan tim berjuluk The Asian Lions. Menurutnya, segala sesuatu bisa terjadi dalam pertandingan, termasuk hasil imbang di waktu normal.

Bima mengaku telah menyiapkan tim untuk kemungkinan adu penalti. Meskipun, keinginan terbesarnya adalah meraih kemenangan di waktu normal.

"Antisipasi 90 menit seri pasti penalti dan kita sudah latihan juga. Yang terpenting adalah mental. Tapi kita inginnya menang dalam 90 menit. Pasti semua pelatih juga sama," ujarnya.

Bima mengaku telah menyusun pemain yang akan maju sebagai algojo penendang penalti. Di sisi lain, ia meminta M Iqbal dan kawan-kawan fokus selama pertandingan.

Bima menilai pemain Myanmar punya determinasi tinggi dan cepat dalam serangan balik. Dia meminta pemainnya tidak terlena saat melakukan penyerangan sehingga meninggalkan celah berbahaya di area pertahanan.

Adapun, pelatih tim nasional U-16, Myanmar Aung Zaw Myo menyebut bahwa laga melawan Indonesia, akan berjalan sulit bagi skuadnya. "Indonesia adalah tim bagus dan berstatus sebagai tuan rumah. Pertandingan besok bakal sulit bagi kami," ujar Aung Zaw dalam konferensi pers sebelum laga di Sleman, Yogyakarta, Selasa.

Menurut dia, timnas U-16 Indonesia memiliki sederet pemain yang berkualitas bagus. Kemampuan para personel skuad Garuda Asia, Aung melanjutkan, merata sehingga dia harus menginstruksikan timnya untuk benar-benar fokus mengawasi pemain-pemain Indonesia.

"Semua pemain Indonesia bagus sehingga kami tak bisa mengawasi satu pemain saja," kata dia.

Selain itu, Indonesia akan didukung oleh ribuan suporter di lokasi pertandingan, Stadion Maguwoharjo, Sleman. Situasi demikian dianggap Aung menambah tantangan bagi timnya.

Akan tetapi, dia juga mengingatkan bahwa riuh suporter di stadion juga dapat menekan mental pemain Indonesia. "Itu juga bisa menyulitkan Indonesia," tutur Aung.

Meski demikian, dia menegaskan bahwa Myanmar siap melawan Indonesia. Aung Zaw juga tak mempermasalahkan sedikitnya waktu istirahat mereka dibandingkan sang lawan.

Pertandingan terakhir Myanmar sebelum semifinal adalah pada Senin (8/8/2022), di mana mereka menundukkan Kamboja pada laga terakhir Grup C dengan skor 1-0 di Stadion Sultan Agung, Bantul.

"Kami siap bertanding. Kami pun sudah menyiapkan mental dan fisik apabila laga harus berakhir dengan adu penalti," kata Aung.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement