REPUBLIKA.CO.ID, PURWOKERTO--Lembaga Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat (LPPM) Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) kampus Purwokerto, mengikuti kegiatan workshop dengan tema ‘Peran Inkubator Bisnis dalam Pengembangan Ekosistem Inovasi di Perguruan Tinggi dan UMKM Naik Kelas’. Kegiatan tersebut diselenggarakan di Ruang Rapat lantai dua LPPM UNSOED, Purwokerto, pada Rabu (6/7/2022) silam.
Kehadiran Universitas BSI kampus Purwokerto dalam kegiatan tersebut, karena mendapat undangan dari penyelenggara, Pusat Inkubator Bisnis (PIB) UNSOED. Ketua Pusat Inkubator Bisnis (PIB) UNSOED Purwokerto, Taufik Budhi Pramono mengatakan, hadirnya inkubator di sebuah kampus, yaitu untuk mengembangkan ekosistem inovasi di perguruan tinggi.
“Hal itu juga tertuang dalam Undang-Undang (UU) Cipta Kerja PP No 7 tahun 2021. Di dalamnya menyebutkan, inkubator bisnis diberi tugas tambahan untuk mengembangkan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) naik kelas,” ujar Taufik saat acara.
Taufik menyampaikan, lembaga inkubator di perguruan tinggi memiliki peran strategis dalam kontribusinya meningkatkan ekonomi bangsa. Pengembangan ekosistem inovasi perlu dirumuskan strategi dan kebijakannya, baik melalui pendekatan karakter, wilayah, dan potensi sumber daya lokal.
Sementara itu, Ina Maryani selaku ketua LPPM Universitas BSI kampus Purwokerto yang hadir memenuhi undangan tersebut, mengatakan, workshop ini sangat bermanfaat dalam menambah wawasan dan pengetahuan tentang pusat inkubator bisnis di dalam perguruan tinggi.
Universitas BSI sendiri, sudah memiliki Inkubator bisnis sendiri, yang diberi nama Incubator Center Universitas BSI (IC UBSI). Sampai saat ini, selalu aktif mencetak mahasiswa agar bisa mengembangkan inovasi bisnis yang sudah ada, serta membantu membangun inovasi bisnis baru.
“Selain menambah wawasan tentang pusat inkubator bisnis dalam perguruan tinggi, kegiatan ini juga dapat menjadi ilmu baru dalam meningkatkan pusat inkubator bisnis yang ada di Universitas BSI. Semoga setelah acara ini dapat ditindaklanjuti untuk sinergi bersama,” tutur Ina.
Ikuti Whatsapp Channel Republika