Ahad 24 Jul 2022 11:56 WIB

Satgas: Pasien Covid-19 Kabupaten Belitung Terbanyak di Babel

Waega Belitung diminta kembali disiplin menerapkan protokol kesehatan Covid-19.

atgas Penanganan Covid-19 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyatakan pasien Covid-19 aktif di Kabupaten Belitung mencapai 56 orang atau terbanyak dibandingkan kabupaten/kota lainnya di negeri serumpun sebalai itu. (ilustrasi)
Foto: Republika/Thoudy Badai
atgas Penanganan Covid-19 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyatakan pasien Covid-19 aktif di Kabupaten Belitung mencapai 56 orang atau terbanyak dibandingkan kabupaten/kota lainnya di negeri serumpun sebalai itu. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANGKA BELITUNG -- Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menyatakan pasien Covid-19 aktif di Kabupaten Belitung mencapai 56 orang atau terbanyak dibandingkan kabupaten/kota lainnya di negeri serumpun sebalai itu.

"Kami mengimbau masyarakat, khususnya Belitung untuk kembali disiplin menerapkan protokol kesehatan dan vaksinasi Covid-19 untuk menekan penularan virus corona ini," kata Sekretaris Satgas Penanganan Covid-19 Babel Mikron Antariksa di Pangkalpinang, Ahad (24/7/2022).

Baca Juga

Dia menjelaskan, kasus Covid-19 di Babel bertambah tujuh orang sehingga total pasien Covid-19 aktif menjadi 96 orang yang tersebar di Belitung 58 orang, Pangkalpinang 30 orang, Bangka lima orang, Bangka Tengah empat orang, dan Bangka Selatan satu orang. "Hari ini kasus Covid-19 di Belitung bertambah empat atau tertinggi dibandingkan kabupaten lainnya, seperti Bangka, Bangka Selatan dan Pangkalpinang masing-masing satu kasus," ujarnya.

Dia mengatakan, pasien sembuh dari Covid-19 juga bertambah lima orang, sementara pasien meninggal akibat virus corona ini nihil, kasus probable 35 dan meninggal probable 40 kasus. "Saat ini dua dari tujuh kabupaten/kota di Babel masih tanpa pasien Covid-19, yaitu Bangka Barat dan Belitung Timur," katanya.

Mikron mengimbau masyarakat untuk disiplin menerapkan protokol kesehatan, terutama memakai masker saat di dalam ruangan dan fasilitas publik, seperti pusat perbelanjaan. "Kami berharap masyarakat belum vaksin untuk segera vaksin, guna meningkatkan kekebalan tubuh dari ancaman virus corona ini," kata dia.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement