REPUBLIKA.CO.ID, MADIUN -- Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto mengapresiasi inovasi yang terus dikembangkan PT INKA (Persero) dalam memasuki pasar global dan meningkatkan ekspor kereta serta produk lainnya hingga menaikkan devisa negara. Prabowo berpendapat kemampuan dan inovasi dari PT INKA (Persero) dapat membantu pemerintah di bidang pertahanan nasional.
"Terutama di bidang transportasi. Ada banyak kemampuan dari INKA yang mudah-mudahan nanti bisa dikerjasamakan dengan militer," kata Prabowo saat berkunjung di PT INKA Madiun, Jawa Timur, Jumat (8/7/2022) sore.
Prabowo mengatakan, semua pihak harus bangga bahwa anak bangsa mampu memproduksi semua spektrum perkeretaapian. “Mulai dari lokomotif, gerbong listrik, dan gerbong lainnya. Bentuknya sangat bagus dan sudah diekspor atau ekspansi keluar negeri hingga menghasilkan devisa negara dan menciptakan lapangan kerja," ujar Prabowo.
Saat ini, PT INKA (Persero) sedang mengerjakan pesanan untuk pasar dalam negeri maupun luar negeri. INKA sedang memproduksi puluhan bus listrik yang akan digunakan sebagai transportasi para delegasi Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali pada November 2022.
INKA memanfaatkan momentum G20 untuk mempromosikan produknya sehingga bisa lebih banyak mendapatkan kepercayaan di pasar internasional. Selain bus listrik, dalam mendukung KTT G20 dan pariwisata Indonesia, INKA juga sedang memproduksi tram mover yang akan digunakan di kawasan Taman Mini Indonesia Indah (TMII), serta mengembangkan kereta gantung.
Dalam kunjungannya di PT INKA Madiun, rombongan Menhan Prabowo disambut oleh Dirut PT INKA (Persero) Budi Noviantoro bersama jajaran, Wali Kota Madiun Maidi bersama Forkopimda Kota Madiun, dan jajaran Lanud Iswahjudi Magetan serta Korem 081/DSJ. Sebelum berkunjung ke PT INKA (Persero), Prabowo melakukan rakor internal terbatas di Lanud Iswahjudi Magetan.