REPUBLIKA.CO.ID, TERNATE -- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Halmahera Barat (Halbar), Maluku Utara (Malut), akan mengembangkan potensi wisata andalan di Tobaru melalui pemanfaatan geopark sebagai destinasi nasional yang mempunyai bebatuan letusan gunung api Kaldera.
Kadis Pariwisata dan Dispora Halbar, Fenny Kiat, Jumat (24/6/2022), mengatakan, sejarah gunung api kaldera di Tobaru, menciptakan tinggalan telaga, air terjun, danau, yang merupakan tinggalan dari letusan gunung api masa lalu. Potensi ini akan diriset dan dilakukan penelitian alam.
Ada potensi besar pengembangan objek wisata di beberapa kawasan, karena akan dibangun kawasan wisata terintegrasi dengan konsep pengembangan ke depan, meskipun zona inti ada di desa Todoke dengan penunjang ada di beberapa daerah," ujarnya.
Peningkatan potensi wisata ini juga sejalan setelah kehadiran Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno pada pekan lalu untuk melihat pengembangan Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) di pantai Lapasi.
Selain itu, kata Fenny, Pemkab Halbar telah berkoordinasi dengan Tim ADWI yang mengusulkan adanya desa wisata berbasis geopark untuk masuk dalam ADWI. Kebijakan ini nantinya berpotensi untuk mendorong kawasan ini menjadi wilayah wisata andalan.
Sebelumnya, Menparekraf Sandiaga Uno mendukung aspirasi untuk menjadikan objek wisata batu angus Ternate dan potensi wisata andalan di Tobaru melalui pemanfaatan geopark destinasi nasional dengan bebatuan letusan gunung api Kaldera sebagai geopark destinasi nasional.