Antusiasme warga sangat terasa dalam proses perjalanan jenazah menuju permakaman. Mobil jenazah yang berangkat dari Gedung Pakuan tadi pagi hanya bisa berjalan lambat karena ribuan warga memadati jalanan menuju Cimaung.
Ratusan pelajar ikut mengantarkan dengan berjejer di sepanjang jalan. Mereka membentangkan spanduk bertuliskan "Selamat Jalan Eril".
Lokasi permakaman Eril tepatnya berada di Jalan Raya Banjaran-Pangalengan, atau berjarak sekitar 30 kilometer dari rumah dinas gubernur atau Gedung Pakuan. Di sepanjang jalanan tersebut ribuan warga masyarakat dan pelajar masih banyak menunggu di tepi jalan. Lantunan shalawat berkumandang mengiringi jenazah Eril.
Berdasarkan pantauan di lapangan, antusiantusisme masyarakat dan pelajar terus mengumandangkan shalawat untuk Eril hingga jenazah masuk ke pintu gerbang area pemakaman. Masyarakat juga banyak yang melihat langsung di atas tanah warga yang dekat dengan lokasi pemakaman.
Jenazah Eril tiba di pemakaman Cimaung, Kabupaten Bandung tepat pada pukul 10.55 WIB. Mobil jenazah Eril masih sama dengan mobil yang sebelumnya digunakan waktu pemberangkatan dari Bandara Soekarno-Hatta ke Gedung Pakuan.
Tadi malam Wakil Gubernur Jawa Barat, Uu Ruzanul Ulum, mengaku terharu melihat antusiasme warga dalam menyambut kedatangan jenazah Eril di Gedung Negara Pakuan. "Saya juga merasa terharu masyarakat yang datang sangat luar biasa. Sekali pun tidak masuk ke wilayah Gedung Pakuan tapi di luar banyak sekali. Dan menurut cerita, di sepanjang jalan tol, di jembatan penyeberangan banyak menunggu (warga). Bukan hanya lewat tapi sampai menunggu," kata Uu, seusai mensholati jenazah Eril di Ruang Kenegaraan Gedung Negara Pakuan.
Ridwan Kamil memimpin langsung sholat jenazah Eril. "Jadi sangat luar biasa dan para tokoh juga hadir, dan mudah-mudahan doa kita semua diijabah, dan yakin almarhum husnul khatimah," kata dia.
Uu meyakini almarhum Eril adalah sosok anak saleh dan meninggal syahid. "Almarhum orang baik saleh syahid, dan ini sebagai bukti kesuksesan Pak Gubernur mendidik anaknya. Karena kalau tidak menjadi anak saleh, menurut saya tidak akan seperti ini," kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
