Kamis 09 Jun 2022 13:32 WIB

Harimau Sumatera TWNC Warnai Video Musik Iskandar 'Aria of a Gemini Tiger'

Pengambilan gambar dilakukan di Tambling Wildlife Nature Conservation (TWNC).

Video clip
Foto: Dok. Web
Video clip

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Seniman biola Tanah Air, Iskandar, merilis single baru 'Aria of a Gemini Tiger' pada 6 Juni lalu yang merupakan hari ulang tahunnya. Pria kelahiran 1986 berzodiak harimau menurut kalender Cina dan Juni sebagai Gemini melalui lagu-lagu menggambarkan tipe kepribadian dan perjalanan batin diri.  

Kombinasi astrologi barat dan Cina memungkinkan wawasan mistis mendalam. Gemini-Tiger Combo digambarkan sebagai sosok yang bersosialisasi, berani, dan tidak terduga, selalu mencari pengalaman baru, emosional dengan naluri daripada logika. Individu yang lahir di bulan Juni pada tahun harimau dipercaya memiliki sedikit minat pada masa lalu dan terus melakukan inovasi.

Baca Juga

“Saya membuat video untuk 'Aria of a Gemini Tiger' dengan menggabungkan sensitivitas lirik dan figurasi. Ide video musik ini muncul setelah saya menerima telepon dari pengusaha Indonesia Bapak Tomy Winata  yang menyarankan pengambilan gambar video ini di Pusat Konservasi Margasatwa Tambling (TWNC), rumah bagi lebih dari 30 harimau sumatera yang bebas,” kata Iskandar, Rabu (8/6/2022).

Iskandar menyebutkan, Tambling Wildlife Nature Conservation (TWNC) di Lampung adalah tempat yang unik. Tidak dapat dijangkau dengan pesawat komersil namun harus naik perahu selama delaoan jam atau dengan pesawat pribadi. Di TWNC, membuang sampah sembarangan bisa didenda. Pulau di ujung selatan Pulau Sumatra ini termasuk terpencil sehingga cocok untuk perlindungan satwa liar.

“Kesempatan membuat video di kawasan konservasi Tambling adalah pengalaman berkesan sekali seumur hidup. Saya dapat menggabungkan gambar harimau sumatera  dengan gambar-gambar lain dalam satu video,” katanya. 

Iskandar adalah salah satu musisi klasik kenamaan dan paling banyak dibicarakan di Jerman. Iskandar telah meluncurkan tiga album, yakni Bach `N` Blues (2011), Precious Refuge (2014), dan Tango Fuego (2014). 

Istilah Aria sering digunakan pada abad 17 dan 18 bagi musik instrumental yang digunakan untuk menari atau variasi dan dimodelkan pada musik vokal solo. Iskandar mengidolakan Bach, ingin membuat komposisi musik Aria dari yang telah diciptakan oleh Bach dan menggabungkannya dengan unsur komposisi berciri khas musik klasik Asia. Iskandar berayah Arab dari Ternate dan ibu keturunan Tionghoa Indonesia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement