Rabu 01 Jun 2022 20:15 WIB

Upacara Yadnya Kasada di Gunung Bromo Steril dari Wisatawan

Wisatawan tak bisa masuk lautan pasir-Pura Luhur Poten saat upacara Yadnya Kasada.

Seorang umat Hindu membawa seekor kambing sebagai persembahan kepada para dewa saat ia mendaki ke puncak Gunung Bromo selama festival Yadnya Kasada di Probolinggo, Jawa Timur, Indonesia, Sabtu, 26 Juni 2021. Tahun ini, lokasi upacara Yadnya Kasada akan steril dari wisatawan.
Foto:

Sesuai dengan keputusan Paruman Dukun Pandita se-Kawasan Tengger dan selaku sesepuh, menurut Supoyo, lautan pasir Gunung Bromo dan Pura Luhur Poten khusus diperuntukkan bagi masyarakat yang mengikuti ritual Yadnya Kasada. Warga luar daerah yang akan mengikuti ritual bisa masuk.

"Tetapi kalau hanya untuk kepentingan wisawatan hanya sampai di Cemoro Lawang saja, mulai Rabu (15/6) pagi hingga Kamis (16/5) sore, setelah itu wisatawan bisa bebas seperti biasa," katanya.

Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian Kabupaten Probolinggo Yulius Christian berharap upacara Yadnya Kasada yang dilakukan oleh masyarakat Tengger bisa memberikan keberkahan untuk kebangkitan ekonomi di kawasan Tengger. Wisatawan masih bisa menikmati Seruni Point, Mentigen, maupun aktivitas masyarakat Tengger dalam perayaan Yadnya Kasada di luar area lautan pasir dan Pura Luhur.

"Jadi dibatasi untuk kepentingan ritual masyarakat Tengger," ujarnya.

Pengukuhan beberapa pejabat dari Forkopimda Provinsi Jawa Timur dan Forkopimda Kabupaten Probolinggo sebagai sesepuh Tengger juga dihelat sebagai sebagai rangkaian dari Yadnya Kasada 2022. Nantinya juga akan ada kegiatan Eksotika Bromo pada 11-12 Juni 2022 di Kaldera Tengger.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement