Surabaya - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memberangkatkan Parade Budaya Surabaya Vaganza dalam rangka Hari Jadi Kota Surabaya ke-729 bersama Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Akhmad Yusef Gunawan. Parade kali ini adalah yang perdana kembali diselenggarakan setelah 2 tahun ditiadakan akibat pandemi Covid-19.
"Mari bersama-sama kita buka dengan membaca bismillahirrohmanirrohim, Parade Budaya dalam rangka Hari Ulang Tahun Kota Surabaya saya nyatakan dimulai," kata Gubernur Khofifah di depan Gedung Siola Jalan Tunjungan Surabaya, Sabtu (28/5/2022) malam.
Selanjutnya, Gubernur Khofifah dan Wali Kota Surabaya serta Forkopimda Surabaya ikut berjalan dengan seluruh peserta Surabaya Vaganza 2022. Titik awal di Gedung Siola Surabaya dan berakhir di depan Hotel Majapahit.
Pada hari yang sama, juga telah dilaksanakan Pawai Mobil Hias atau Parade Bunga. Pawai tersebut diberangkatkan dari Gedung Siola dan Finish di Alun-alun Kota Surabaya atau bekas Balai Pemuda, dengan rute yang berbeda dengan Surabaya Vaganza.
Orang nomor satu di Jatim itu menyampaikan bahwa Parade Budaya Surabaya Vaganza 2022 menjadi momentum pendorong semangat kebangkitan seluruh sektor baik di Surabaya maupun seluruh Jawa Timur. Kebangkitan ini adalah yang ditunggu-tunggu oleh masyarakat Jawa Timur.
"Saya berharap ini akan menjadi bagian dari pendorong semangat kebangkitan seluruh sektor. UMKMnya bangkit, budayanya bangkit, wisatanya bangkit, dan tentu seluruh kesejahteraan masyarakat di kota Surabaya dan Jawa Timur pada umumnya akan terdongkrak," cetusnya.
Gubernur Khofifah mengatakan semangat kebangkitan telah ditunjukkan oleh seluruh warga kota Pahlawan Surabaya. Hal ini terbukti dari kemeriahan dan besarnya semangat warga Surabaya dalam mendukung seluruh rangkaian Hari Jadi Kota Surabaya ke-729. Semangatnya pun mengalami lompatan yang luar biasa
"Kita bisa melihat bagaimana semangat yang luar biasa dari warga Surabaya. Mulai dari Festival Rujak Cingur, Rangkaian Parade Bunga, dan malam hari ini parade budaya dan seterusnya," kata Khofifah.
Gubernur perempuan pertama di Jatim itu menegaskan, Surabaya adalah Ibu Kota Jawa Timur. Sehingga kebangkitan Surabaya ini diyakini akan mampu menjadi pendorong bagi kebangkitan seluruh kabupaten/kota lainnya di Jawa Timur.
"Karena Surabaya ini Capital City maka resonansinya luas sekali," tutupnya.
Sementara itu, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyampaikan terima kasih atas dukungan Gubernur Khofifah kepada Kota dan masyarakat Surabaya termasuk pada seluruh rangkaian Hari Jadi Kota Surabaya ke-729.
"Tadi disampaikan Parade Budaya ini adalah lompatan ekonomi kerakyatan. Alhamdulillah selalu disupport oleh Gubernur Jawa Timur insya Allah dengan kekuatan Surabaya hebat masyarakatnya dan insya Allah selalu di-support oleh Bunda Gubernur," kata Cak Eri sapaan akrab wali kota Surabaya ini.
Dengan dukungan Gubernur Khofifah dan dukungan seluruh stakeholder dan masyarakat Surabaya, ia meyakini kebangkitan ekonomi dan seluruh sektor akan segera tercapai. Menurutnya, kebangkitan ekonomi dan seluruh sektor adalah untuk mewujudkan kesejahteraan dan kebahagiaan masyarakat Surabaya.
"Ini adalah awal kebangkitan, kita tunjukkan, tadi disampaikan bunda ini kebangkitan maka kebangkitan ekonomi Setelah ini harus berjalan," tegasnya.