Jombang - Ketua DPD Partai Gerindra Jatim Anwar Sadad ziarah ke pemakaman adik kandung Gus Dur, Nyai Hj Lily Wahid di kompleks pemakaman Ponpes Tebuireng, Jombang, Selasa (10/5/2022) sore. Sebagai salah satu tokoh NU, Sadad memiliki kesan dan kenangan mendalam tentang kiprah almarhumah Lily Wahid. Mulai sebagai guru bangsa hingga politisi senior di meja parlemen.

Sadad menyebut, sosok Lily Wahid adalah pejuang politik yang patut menjadi panutan. Memiliki darah seorang pejuang dari sang kakek, ayah hingga kakaknya, sosok Lily Wahid bahkan dikenal juga sebagai 'Singa Parlemen'.

"Semangatnya masih menyala di usianya yang sudah sepuh. Apalagi kalau berbicara tentang pemberdayaan umat. Saya berharap spiritnya diteruskan kita semua," kenang Sadad yang juga Wakil Ketua DPRD Jatim, Rabu (11/5/2022).

Keluarga Ponpes Sidogiri itu hadir didampingi Wakil Ketua Gerindra Jatim Hidayat dan MH Rofik serta Ketua DPC Gerindra Jombang Octadella Bilita Permatasari. Ia mengaku terakhir kali bertemu Lily Wahid saat silaturahmi pengurus DPP Partai Gerindra yang dipimpin Sekjen Ahmad Muzani, dalam rangka memperingati Hari Santri 22 Oktober 2021.

"Rombongan Gerindra diterima pengasuh (Ponpes Tebuireng) Kiai Abdul Hakim Mahfud, Bu Lily Wahid, dan Bu Faridah Saifudin Zuhri (istri KH Salahuddin Wahid/Gus Sholah),” kenang Gus Sadad sapaan akrabnya.

Ya, Gerindra memang punya kedekatan dengan Ponpes Tebuireng. Sebab sejumlah anggota keluarganya menjadi pengurus partai yang dipimpin Prabowo Subianto tersebut. Di antaranya KH Irfan Yusuf Hasyim alias Gus Irfan sebagai Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra. Sama dengan Lily Wahid, Gus Irfan juga cucu pendiri Nahdlatul Ulama (NU) Hadratussyeikh KH Hasyim Asy’ari.

Ikuti Whatsapp Channel Republika