REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Diduga kelelahan, seorang pria paruh baya pengemudi mobil meninggal dunia, usai tidak sadarkan diri di tengah perjalanan. Sebelumnya korban tengah mengendarai mobil dari arah Jakarta menuju kawasan Puncak, dan pingsan di depan Mako Polsek Cisarua.
Kejadian ini viral di media sosial, usai akun @tmcpolresbogor mengunggah video evakuasi pria tersebut. Dalam video yang diunggah pada Rabu (4/5/2022), Satuan Lalu Lintas Polres Bogor juga membantu pengawalan hingga Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ciawi.
Kasat Lantas Polres Bogor, AKP Dicky Anggi Pranata, menjelaskan proses evakuasi tersebut terjadi pada Selasa (3/5/2022) lalu. Namun naas ketika tiba di RSUD Ciawi, pria tersebut dinyatakan meninggal dunia usai mendapat pertolongan pertama.
“Jadi ada yang pingsan di jalan, karena kebetulan ada petugas di lapangan langsung melakukan evakuasi dan antar ke RSUD Ciawi dan di RSUD langsung mendapat pertolongan,” kata Dicky, Rabu.
Lebih lanjut, ia mengatakan, info yang diterimanya dari RSUD Ciawi, sang pengemudi mobil meninggal dunia lantaran kelelahan. Bahkan, pria tersebut diketahui tidak memiliki riwayat sakit.
Dicky menjelaskan, di dalam mobil yang dikendarai korban ada rombongan pihak keluarganya yang hendak mengunjungi Taman Safari Indonesia Bogor. Namun, ketika polisi melakukan rekayasa one way arah atas (Jakarta-Puncak), sang pengemudi pingsan di depan Polsek Cisarua.
Oleh karenanya, Dicky mengatakan, anggota Satuan Lalu Lintas langsung mendobrak arus one way agar korban bisa segera mendapatkan pertolongan pertama. “Jadi kami ambil alih, yang bersangkutan kita pindahkan ke tengah (mobil), dan petugas kami ambil alih kendaraannya,” jelasnya.
Dengan adanya kejadian ini, Dicky mengimbau masyarakat yang hendak melakukan perjalanan jauh agar menjaga fisik. Serta tidak memaksakan diri ketika kondisi fisik sedang tidak baik.
“Dan silahkan untuk dapat mampir sejenak di pos pengamanan yang kami sediakan. Katena setiap pos pengamanan kami sediakan ruang-ruang istirahat yang mendukung keamanan dan kenyamanan,” tutur Dicky.
Ikuti Whatsapp Channel Republika