Ahad 24 Apr 2022 21:12 WIB

Sejumlah Titik di Sumedang Longsor

Sejumlah titik di Sumedang, tepatnya di Kecamatan Pamulihan, mengalami longsor

Rep: Djoko Suceno/ Red: Esthi Maharani
Sejumlah titik di Kabupaten Sumedang, tepatnya di Kecamatan Pamulihan, mengalami longsor dan pergeseran tanah
Foto: Dok humas polres sumedang
Sejumlah titik di Kabupaten Sumedang, tepatnya di Kecamatan Pamulihan, mengalami longsor dan pergeseran tanah

REPUBLIKA.CO.ID, SUMEDANG -- Sejumlah titik di Kabupaten Sumedang, tepatnya di Kecamatan Pamulihan, mengalami longsor dan pergeseran tanah. Penyebabnya yaitu hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut sepanjang Sabtu (23/4/2022).

"Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut," kata Kasi Humas Polres Sumedang, AKP Dedi Juhana dalam siaran persnya yang diterima Republika.co.id, Ahad (24/4/2022).

Menurut Dedi, hujan deras menyebabkan bahu Jalan Raya Bandung-Cirebon, tepatnya di Desa Cigendel, Pamulihan, Sumedang mengalami pergeseran tanah. Bahu jalan sepanjang 15 meter dengan tinggi 20 meter tersebut longsor. Selain itu, longsor juga menyebabkan tembok penahan tanah (TPT) sepanjang 10 meter dan tinggi dua meter di SDN Cigendel, Kecamatan Pamulihan roboh dan menyebabkan material tanah tumpah ke jalan raya.

"Namun jalan raya masih  bisa dilalui kendaraan roda dua dan empat," kata dia.

Masih di daerah yang sama, kata Dedi, pergerakan tanah sepanjang tujuh meter dan tinggi sembilan meter menimpa dinding dapur rumah seorang warga yang menyebabkan terjadinya kerusakan.

"Tidak ada korban jiwa dari kejadian tersebut. Kami menghimbau agar masyarakat tetap waspada, karena curah hujan yang tinggi akhir-akhir ini berpotensi adanya kejadian serupa terjadi," tutur dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement