Ahad 17 Apr 2022 20:42 WIB

Ridwan Kamil Dianggap Bisa Sudahi 'Cebong-Kampret'

Indonesia sedang menghadapi residu Pilpres 2019, dikotomi tajam 'cebong-kampres'.

Rep: Ronggo Astungkoro/ Red: Agus Yulianto
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Foto: REPUBLIKA/ABDAN SYAKURA
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Dukungan terhadap Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, untuk ikut serta dalam pemilihan presiden (Pilpres) pada 2024 mendatang kembali muncul. Di mana, pria yang kerap disapa Kang Emil itu kembali dinilai mampu menuntaskan polarisasi yang terjadi pasca-Pilpres 2019 lalu.

"Indonesia harus keluar dari polarisasi yang tidak sehat untuk memantaskan diri berpartisipasi pada panggung global," ungkap Koordinator Gerakan Ridwan Kamil Optimis (Gerimis) Jakarta, Antony, dalam pendeklarasian dukungan di Jakarta Pusat, Ahad (17/4/2022) petang.

Antony mengatakan, Ridwan Kamil merupakan salah satu tokoh yang patut mendapat dukungan untuk menjadi presiden melalui Pilpres 2024 mendatang. Dia menilai, pria yang pernah bertugas sebagai wali kota Bandung itu merupakan sosok yang bisa memimpin Indonesia ke depan pascaterjadinya polarisasi.

Menurut Antony, Indonesia merupakan negara yang kaya dan memiliki banyak potensi. Di tangan Ridwan Kamil, dia percaya Indonesia akan semakin kuat dan disegani. Meski begitu, polarisasi yang terjadi pasca-Pilpres 2019 lalu harus lebih dulu diselesaikan.

"Indonesia sedang menghadapi residu Pilpres 2019 dengan adanya dikotomi tajam 'cebong-kampret' yang kontraproduktif dan mengkhawatirkan bagi masa depan bangsa kita," terang dia.

Dia merasa, meskipun sudah lama berlalu, polarisasi masih ada hingga saat ini. Menurut dia, sebutan "cebong-kampret" bahkan masih sering terdengar walaupun kedua pasangan calon presiden dan wakil presiden yang bertarung dalam Pilpres 2019 lalu sudah berada di dalam satu barisan.

Untuk itu, Gerimis Jakarta menilai, perlu ada tokoh yang mampu menengahi dan menyudahi polarisasi tersebut. Mereka memilih Ridwan Kamil adalah tokoh pilihan mereka. "Gerakan Ridwan Kamil Optimis percaya bahwa Ridwan Kamil adalah sosok yang tepat, yang dapat menghilangkan polarisasi tersebut," kata Antony.

Pihaknya juga melihat Ridwan Kamil sudah membuktikan diri sebagai pemimpin di Bandung dan Jawa Barat. Dia menyebutkan, Ridwan Kamil adalah tokoh intelektual-profesional yang sangat terbuka. Dia juga melihat sosok Kang Emil sebagai sosok yang inovatif dan adaptif terhadap dinamika yang penuh ketidakpastian saat ini.

"Sebagai kepala daerah, Ridwan Kamil tidak pernah takut melakukan terobosan dan mendukung berbagai inovasi. Ridwan Kamil mampu menjadi pemersatu pihak-pihak yang selama ini masih berbeda pandangan dan berseteru," kata dia.

Dengan semua pertimbangan tersebut, Gerimis Jakarta mendukung Ridwan Kamil untuk menjadi presiden pada 2024 mendatang. "Kami, Gerimis Jakarta mendeklarasikan dukungan penuh kepada Ridwan Kamil untuk menjadi pimpinan Indonesia ke depan, menjadi presiden Republik Indonesia untuk Indonesia juara," tutur Antony.

Setelah deklarasi, Gerimis Jakarta akan terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat di Jakarta. Tujuannya untuk membuat Ridwan Kamil lebih dekat dan lebih dikenal oleh masyarakat Jakarta.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement