Kamis 07 Apr 2022 23:49 WIB

Dinkes Lampung Catat Kasus Sembuh Covid-19 Bertambah 61 Orang

Ke 61 orang yang selesai isolasi di Lampung berasal dari 11 kabupaten dan kota

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Lampung, Reihana.Dinas Kesehatan (Dinkes) Lampung mencatat kasus kesembuhan warga dari penularan COVID-19 di provinsi ini bertambah 61 orang sehingga total selesai isolasi hingga saat ini berjumlah 67.688 orang.
Foto: Antara
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Lampung, Reihana.Dinas Kesehatan (Dinkes) Lampung mencatat kasus kesembuhan warga dari penularan COVID-19 di provinsi ini bertambah 61 orang sehingga total selesai isolasi hingga saat ini berjumlah 67.688 orang.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDARLAMPUNG -- Dinas Kesehatan (Dinkes) Lampung mencatat kasus kesembuhan warga dari penularan COVID-19 di provinsi ini bertambah 61 orang sehingga total selesai isolasi hingga saat ini berjumlah 67.688 orang.

"Ke 61 pasien selesai isolasi berasal dari 11 kabupaten dan kota," kata Kepala Dinas Kesehatan Lampung Reihana di Bandarlampung, Kamis.

Dia menyebutkan pasien selesai isolasi harian ini masing-masing dari Kabupaten Lampung Timur 13 orang, Tulangbawang(13), Tanggamus (7), Lampung Selatan (5), Pringsewu (4), Lampung Barat (4), Lampung Tengah (2), Pesawaran (1), Pesisir Barat (1), Kota Bandarlampung(10), dan Metro (1).

Ia juga mengatakan pasien positif COVID-19 di Lampung mengalami penambahan 34 orang sehingga total kasus positif hingga saat ini berjumlah 72.724 orang."Dari 34 pasien COVID-19 ini, 33 merupakan kasus baru dan hasil penelusuran satu, sedangkan dari kasus tersebut yang menjalani perawatan delapan orang dan 26 lainnya menjalani isolasi mandiri," kata dia.

Dia menyebutkan penambahan 34 kasus COVID-19 tersebut berasal dari sembilan kabupaten dan kota, di antaranya Kota Bandarlampungdan Kabupaten Tulangbawang, masing-masing delapan orang, Lampung Barat (4), Lampung Selatan (3), Tanggamus (3), Lampung Tengah (3), Lampung Timur (2), Pesawaran (2), dan Kota Metro (1).

"Untuk kasus kematian harian akibat COVID-19 tidak ada atau masih tetap seperti 4.116 (orang, red.)," kata dia.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement