REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Minat masyarakat untuk mengakses layanan vaksinasi dosis ketiga (booster) meningkat di Kota Yogyakarta. Hal ini menyusul dihapuskannya syarat PCR dan RDT antigen bagi masyarakat yang sudah mendapatkan booster untuk melakukan perjalanan mudik.
Meskipun begitu, Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta menyebut bahwa ketersediaan vaksin untuk booster ini dikatakan masih mencukupi. Wakil Wali Kota Yogyakarta, Heroe Poerwadi mengatakan, pihaknya juga sudah mengantisipasi meningkatnya minat masyarakat mengakses layanan booster.
"Makanya Pemkot Yogyakarta sudah memperlebar kegiatan-kegiatan vaksinasi booster, sehingga bisa memberikan layanan kepada masyarakat yang ingin memperoleh booster untuk kepentingan mudik dan segala macam," kata Heroe yang juga Ketua Harian Satgas Covid-19 Kota Yogyakarta tersebut.
Saat ini, kata Heroe, capaian vaksinasi booster di Kota Yogyakarta sudah hampir 70 persen. Sedangkan, sekitar dua pekan hingga tiga pekan lalu, capaian vaksinasi baru sekitar 50 persen.
Peningkatan capaian booster dinilainya tidak hanya karena adanya aturan perjalanan mudik yang ditetapkan pemerintah pusat. Namun, juga dikarenakan percepatan vaksinasi booster yang dilakukan di Yogyakarta.
"Untuk stok vaksin masih aman," ujar Heroe.
Bahkan, pada Ramadhan ini pihaknya juga tetap membuka layanan vaksinasi booster. Termasuk layanan yang baru dibuka di Halaman Masjid Diponegoro, Kompleks Balai Kota, yang mana dapat diakses masyarakat tiap Rabu dan Kamis.
"Hampir sebulan lebih kita melaksanakan percepatan booster karena kita ingin saat Ramadhan ini sudah banyak yang di-booster. Makanya yang semula 50 persen sekarang menjadi hampir 70 persen," jelas Heroe.
Kepala Bidang Pencegahan Pengendalian Penyakit dan Pengelolaan Data dan Sistem Informasi Kesehatan, Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta, Lana Unwanah mengatakan, memang ada peningkatan minat warga untuk mendapatkan vaksin booster. Meskipun begitu, peningkatannya masih relatif stabil.
Lana menuturkan, pelayanan vaksinasi booster di halaman Masjid Diponegoro diadakan rutin setiap Rabu dan Kamis mulai dari pukul 08.00 WIB hingga 11.00 WIB. Untuk mendapatkan layanan vaksinasi ini, katanya, masyarakat diharuskan mendaftar melalui aplikasi Jogja Smart Service.
Pelayanan vaksinasi booster di Masjid Diponegoro ini masih terus dibuka hingga menjelang lebaran nantinya. Selain itu, layanan vaksinasi di fasilitas pelayanan kesehatan juga tetap dibuka.
"Untuk rumah sakit dan puskesmas masih melayani regular sesuai jadwal di masing-masing fasilitas pelayanan kesehatan," kata Lana.