Jumat 01 Apr 2022 23:53 WIB

Khofifah Pastikan Perbaikan Jembatan Ambles Rampung H-10 Lebaran

Gubernur Jatim Khofifah pastikan ada langkah teknis perbaikan jembatan Ngaglik

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Khofifah Indar Parawansa memastikan perbaikan atau revitalisasi Jembatan Ngaglik 1 di Kabupaten Lamongan yang ambles, rampung pada H-10 Lebaran agar arus lalu lintas kembali normal.
Foto: Dokumen
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Khofifah Indar Parawansa memastikan perbaikan atau revitalisasi Jembatan Ngaglik 1 di Kabupaten Lamongan yang ambles, rampung pada H-10 Lebaran agar arus lalu lintas kembali normal.

REPUBLIKA.CO.ID, LAMONGAN -- Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memastikan perbaikan atau revitalisasi Jembatan Ngaglik 1 di Kabupaten Lamongan yang ambles, rampung pada H-10 Lebaran agar arus lalu lintas kembali normal.

"Kami berupaya maksimal untuk percepatan revitalisasi jembatan ini agar H-10 Lebaran, jembatan ini sudah bisa difungsikan kembali seperti sedia kala," kata Khofifah saat mengecek kondisi lapangan di Jembatan Ngaglik di Lamongan, Jumat (1/4/2022).

Ia secara khusus ingin memastikan bahwa ada langkah-langkah teknis yang telah dilakukan, untuk percepatan revitalisasi jembatan yang menghubungkan antar-kabupaten jalur poros pantura Tuban, Lamongan, Gresik, dan Surabaya tersebut. Khofifah saat di lokasi juga berkoordinasi dengan Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jawa Timur-Bali, dan berkoordinasi untuk pengalihan arus lalu lintas agar bisa menjaga suplai logistik.

"Karena yang melewati jembatan ini bukan hanya untuk masyarakat Jawa Timur, tapi juga logistik untuk masyarakat Bali, NTB dan Indonesia Timur yang dibawa melalui Tanjung Perak," katanya.

Sementara itu, berdasarkan identifikasi kerusakan, terjadi patah pada 5 girder dengan lebar segmen yang ambles, yaitu lebar 9,05 m dan panjang 25,8 m. Selain itu, kerusakan juga ditemukan pada struktur atas posisi tengah bentang girder jembatan yang mengalami keruntuhan.

Khofifah meminta kepada masyarakat agar bersabar terkait proses revitalisasi yang tengah dilakukan, dan mengimbau masyarakat mematuhi rekayasa lalu lintas yang telah dibuat agar pengerjaan perbaikan jembatan lebih cepat terlaksana."Insya Allah 10 hari sebelum Lebaran sudah siap dan bisa digunakan kembali. Kami mohon doanya, kita semua mudah-mudahan lancar dan bisa memberikan layanan kembali sebaik mungkin untuk seluruh masyarakat," kata Khofifah.

Sebagaimana diketahui, kronologi amblesnya Jembatan Ngaglik terjadi pada Selasa, 29 Maret 2022 pada pukul 14.00 WIB, karena adanya truk gandeng yang melintas dengan muatan berlebih pada ruas jembatan tersebut.

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement