REPUBLIKA.CO.ID, BANTUL -- Delegasi negara-negara yang tergabung dalam G20 Environment Deputies Meeting and Climate Sustainability Working Group (EDM-CSWG) belajar membatik di Sentra Batik Giriloyo, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Kamis (24/3/2022). Rombongan delegasi G20 tersebut belajar membatik di dua joglo batik yang disiapkan pengelola sentra batik.
Setiap dua sampai tiga orang delegasi dipandu cara membatik. Mulai dari mencelupkan canting ke malam (lilin batik) sampai membentuk pola batik oleh seorang perajin batik. Sentra Batik Giriloyo di Desa Wukirsari, Kecamatan Imogiri, merupakan salah satu sentra kerajinan batik tulis tradisional di Bantul yang menggunakan pewarna alami, produksi batik di sentra ini dilakukan secara tradisional.
"Dengan adanya G20 yang pada saat ini melakukan kunjungan ke Giriloyo, besar harapan kami mereka bisa bercerita di negaranya masing-masing," kata Ketua Paguyuban Batik Giriloyo Bantul Nur Ahmadi ditemui di sela menerima kunjungan delegasi.
Dia mengatakan di Sentra Batik Giriloyo ini memang selain memproduksi batik tulis, juga menerima kunjungan tamu untuk belajar membatik, sebagai upaya melestarikan batik yang sudah menjadi warisan budaya Indonesia. "Bahwa di Indonesia, khususnya di Dusun Giriloyo, Bantul ada satu budaya adiluhung, yaitu batik tulis," katanya.
Kegiatan kunjungan ke sentra batik Giriloyo oleh Delegasi G20 EDM-CSWGatau Pertemuan Deputi Lingkungan dan Kelompok Kerja Keberlanjutan Iklim di bawah koordinasi Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) ini, merupakan rangkaian kegiatan Presidensi G20 yang dilaksanakan di Yogyakarta selama 22-24 Maret 2022.
Dalam agenda kunjungan delegasi G20 yang diterima dari staf Humas KLHK, rombongan sebelumnya juga berwisata ke Candi Borobudur, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. Kemudian wisata ke Keraton Yogyakarta, untuk kemudian berkunjung ke Sentra Batik Giriloyo Bantul. Setelah dari Batik Giriloyo, delegasi menuju ke Candi Prambanan di Kabupaten Sleman, DIY untuk berwisata dan menikmati pertunjukan Teater Sendratari Ramayana di kompleks candi Hindu terbesar di Indonesia itu.
Ikuti Whatsapp Channel Republika