Kediri - Persik Kediri harus puas berbagi poin imbang saat melawan Madura United dengan skor 2-2 di laga yang berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Sabtu (5/3/2022) sore.
Pemain muda asal Papua, Jeam Kelly Sroyer, menjadi penyelamat Persik Kediri dari kekalahan. Tendangan keras yang dilakukan dari luar kotak penalti pada menit ke-87 tidak mampu dibendung kiper lawan sehingga berhasil menyamakan kedudukan.
Pelatih Persik Kediri, Javier Roca sangat bersyukur atas raihan 1 poin yang didapatkan pemainnya. Mereka patut bersyukur karena Madura United merupakan tim yang bagus dengan kemampuan pemain merata di setiap lini. Pelatih asal Cile ini juga mengapresiasi semangat juang para pemain, yang tidak kendur meski selalu ketinggalan gol.
"Saya mengapresiasi pemain yang selalu semangat berjuang dalam pertandingan ini," ujarnya, Sabtu (05/03/2022).
Kedua tim bermain penuh tekanan sejak menit awal pertandingan. Persik tertinggal satu gol di menit ke-19 melalui aksi pemain Madura Uniter, Renan Da Silva. Tanpa pengawalan ketat, Renan berhasil menyarangkan gol ke gawang Persik Kediri yang dijaga oleh Dikri Yusron.
Beruntung di menit 43 striker andalan Persik Kediri, Youssef Ezzejari berhasil menyamakan kedudukan lewat kemelut di gawang lawan. Pada menit ke-55, Persik kembali tertinggal setelah striker Hugo Gomes mencetak gol.
Kemenangan Madura United di depan mata, buyar setelah Jeam Kelly Sroyer mencetak gol di menit ke-87. Wonderkid ini masuk menggantikan Fahmi AL Ayyubindi pada menit ke-72 dan 11 menit kemudian mencetak gol penyeimbang.
Hasil imbang membuat kedua tim tak beranjak dari posisi masing-masing di klasemen sementara. Persik menempati peringkat kesembilan dengan koleksi 37 poin, sedangkan Madura United yang punya enam poin lebih sedikit ada di urutan ke-13.
Selanjutnya Persik akan kembali melakoni laga Derby Jatim melawan Persebaya Surabaya, yang dijadwalkan akan berlangsung pada 10 Maret mendatang.
"Kita kembali fokus untuk mempersiapkan pertandingan selanjutnya," pungkasnya.