Sabtu 26 Feb 2022 18:56 WIB

Warga Kembangan Terharu Utangnya Dilunasi Erick Thohir

Erick berpesan pendidikan harus menjadi kunci, terlepas dari apapun kondisinya.

Rep: Muhammad Nursyamsi/ Red: Muhammad Fakhruddin
Warga Kembangan Terharu Utangnya Dilunasi Erick Thohir (ilustrasi).
Foto: Antara/Dhemas Reviyanto
Warga Kembangan Terharu Utangnya Dilunasi Erick Thohir (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Warga Kembangan, Jakarta Barat, Suharyati, tak pernah menyangka akan bertemu dengan Menteri BUMN Erick Thohir.  Kedatangan mantan Presiden Inter Milan itu sontak membuat kaget dirinya.

"Hari ini saya ada di daerah Kembangan, kita akan mendatangi keluarga yang menurut saya keluarga ini istimewa," ujar Erick dalam akun Instagram, @erickthohir pada Sabtu (26/2).

Baca Juga

Erick sendiri sempat kesulitan mendapati kediaman Suharyati lantaran rumahnya berada di gang sempit khas wilayah padat di ibu kota. Bahkan, Erick sampai dipandu seorang anak untuk mengantarkan ke rumah Suharyanti.

"Assalammu alaikum, ini rumahnya Ibu Suharyati?" tanya Erick.

"Iya Pak betul," jawab Suharyati.

"Tadi saya cari-cari rumah ibu, dibilang orang mau nagih-nagih, orang kita mau bantu," kata Erick.

Suharyati terkekeh dan mengiyakan jika dirinya punya cukup banyak utang di warung untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga dan utang di koperasi untuk pendidikan anak-anak. Suharyati mengaku rumahnya yang sempit ini dihuni oleh 13 anggota keluarga. Ia tak mampu menyembunyikan rasa haru tatkala Erick mengaku akan melunasi utang Suharyati. "Ya sudah yang utang koperasi saya lunasin," ucap Erick.

"Allahu akbar, benar ini Pak. Senang dan bangga sekali, saya bersyukur  didatangi bapak Erick Thohir. Saya sangat kaget dan terharu, alhamdulilah saya mendapat bantuan dari bapak Erick Thohir yang tidak saya duga-duga," ucap Suharyati.

Suharyati menyebut Erick merupakan sosok menteri yang sangat baik, ramah, dan begitu perhatian dengan masyarakat di wilayah Kembangan. "Alhamdulillah sekali lagi, terima kasih Pak Erick Thohir, semoga bapak diberi kesehatan ya pak," harap Suharyati.

Erick berpesan pendidikan harus menjadi kunci, terlepas dari apapun kondisi yang terjadi. Erick meminta pendidikan untuk anak-anak tidak boleh terputus.

"Ibu Suharyati mengajarkan saya untuk tidak pernah menyerah apapun tantangan yang dihadapi, di mana mereka dengan segala kekurangannya mereka tidak patah semangat untuk terus bekerja," kata Erick.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement