Jumat 18 Feb 2022 00:52 WIB

Pakar Dukung Erick Thohir Bantu Pendidikan, Lingkungan, dan UMKM di Kalimantan Timur

Bonus demografi mendatang, para anak mudalah yang akan mulai bersaing.

Pengurus Pusat Kedaulatan Rakyat (Pakar) Kalimantan Timur (Kaltim)
Foto: Dok. Pus
Pengurus Pusat Kedaulatan Rakyat (Pakar) Kalimantan Timur (Kaltim)

REPUBLIKA.CO.ID, SAMARINDA -- Pusat Kedaulatan Rakyat (Pakar) Kalimantan Timur (Kaltim) mendukung program Menteri BUMN Erick Thohir dalam upaya membantu masyarakat di bidang pendidikan, lingkungan hidup, serta Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM),  Mereka melihat Erick Thohir sering kali menyuarakan kepentingan rakyat serta memberikan solusi atas pemasalahan pendidikan, lingkungan Hidup, dan UMKM. Oleh karena itu, Pakar Kaltim juga akan berkolaborasi dengan Erick, terlebih untuk fokus mencari solusi-solusi persoalan itu. 

Bendahara Umum Majelis Pimpinan Nasional (MPN) Pakar, Anderyan Noor mengatakan, pihaknya akan membentuk wirausaha baru dari generasi muda yang aktif.

Baca Juga

"Bonus demografi mendatang, para anak mudalah yang akan mulai bersaing. Jadi kita fokus pada UMKM juga, salah satunya nanti akan ada kegiatan bantuan modal," ujarnya, Kamis (17/2/2022).

"Pakar ini merupakan organisasi nasional. Awalnya terbentuk di Jakarta, kemudian selanjutnya terbentuk di daerah-daerah. Saat ini sudah ada 17 provinsi yang terbentuk," iata dia menambahkan.

Ketua Majelis Pimpinan Wilayah (MPW) Pakar Kaltim, Arfan Matong, menuturkan bahwa pihaknya merupakan organisasi rakyat yang terdiri dari kaum muda lintas organisasi dan profesi, terbentuk atas kesadaran kaum muda, dilandasi semangat Pancasila, bergerak bersama rakyat, demi kedaulatan rakyat, dan demi Indonesia yang Merdeka Berdaulat.

Pakar menaruh perhatian terhadap kinerja Erick Thohir yang cemerlang dan integritas yang dibuktikan sejak masa jabatan. Erick langsung "bersih-bersih" BUMN dari kasus-kasus korupsi yang telah lama menggerogoti tubuh BUMN, seperti kasus Jiwasraya, Asabri, Garuda Indonesia.

Selain itu, pendapatan atau laba bersih BUMN yang meningkat drastis, dari yang tadinya hanya Rp13 Triliun (2020) menjadi Rp61 triliun (2021).

Program-program yang dijalankan pada masa kepemimpinan Erick Thohir pun berfokus menyentuh langsung kepada hajat hidup rakyat, di antaranya program PaDI (Pasar Digital) UMKM yang menyerap pengadaan barang dan jasa untuk BUMN dari UMKM lokal, program Mekaar yang membantu UMKM. 

Arfan menambahkan, pihaknya mendorong program-program BUMN yang perlu tersalurkan secara tepat kepada masyarakat Kaltim. Selain itu pihaknya akan menghadirkan beasiswa untuk para anak muda agar dapat menempuh pendidikan yang dibutuhkan. "Kami akan sinkronkan dengan program MPN," ujarnya. 

Mengenai Lingkungan Hidup, Arfan pun menyadari bahwa isu terkait ini sering kali mencuat dari Kaltim, sehingga pihaknya juga selain dengan Erick Thohir akan berkolaborasi dengan pihak lain seperti Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Kaltim. "Jadi kami akan beraudiensi serta memberikan usulan apa yang dapat disikapi mengenai lingkungan hidup," ujar Arfan.

Dalam konteks ini, Sekretaris MPW PAKAR Kaltim, Andri Susanto Bethan akan beraudiensi dengan instansi terkait agar bisa mencarikan solusi terbaik. "Yang jelas, fokus utama kita di tiga program ini. Kita pasti akan berjuang untuk kepentingan masyarakat. Termasuk mensinergikan program tadi," ujarnya. 

Mengenai Pilpres 2024, Pakar memberikan dukungan kepada Erick Thohir sebagai Calon Presiden, "Kita sebagai anak muda mendorong beliau, entah nanti sebagai RI1 ataukah RI2 pada saatnya nanti. Yang jelas, kami melihat bahwa beliau ini bersih dan tanpa cacat, serta mempunyai integritas yang sangat baik. Beliau juga berhasil saat menjadi Ketua Jurkam Presiden Jokowi saat Pilpres 2019 lalu. Kemudian saat menjadi Menteri BUMN juga terlihat jelas kinerjanya," ujar Anderyan.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement