REPUBLIKA.CO.ID, KOTA PEKANBARU -- Tugiat (42) warga Inhil Riau ditemukan tewas mengenaskan di dalam hutan diduga tewas karena diterkam harimau sumatera, Sabtu (6/2) pukul 16.40 WIB. Korban adalah seorang pekerja penebang pohon akasia milik PT Satria Perkasa Agung, di Kecamatan Gaung, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Riau.
Kepala Bidang Wilayah I Konservasi Sumber Daya Alam (KSDA) Riau, Andri Hansen Siregar kepada wartawan, Ahad (6/2/2022), mengatakan, sudah mendapatkan informasi mengenai peristiwa tersebut."Saat ini tim sudah diterjunkan ke lokasi untuk memastikan informasi tersebut. Tim juga akan memeriksa langsung ke lokasi kejadian, untuk memastikan apakah korban benar-benar dimangsa harimau atau satwa lain," katanya.
Korban diduga diserang harimau dan memang belum bisa dipastikan. "Tapi, tadi kita sudah menurunkan tim ke sana untuk memastikan secara detail informasi dari berita itu," ujar Andri.
Dari informasi yang dihimpun, korban ditemukan oleh rekan-rekannya yang juga sesama penebang kayu dalam kondisi mengenaskan. Sementara, berdasarkan informasi warga, lokasi itu merupakan jalur lintas harimau sumatera yang sudah berubah fungsi.
Kapolres Indragiri Hilir, AKBP Dian Setiawan mengatakan, sebelum ditemukan tewas, dia berangkat dari kamp perusahaan bersama tiga orang rekannya. Namun, hingga sore korban tak juga kembali dan dilakukan pencarian di lokasi."Iya, kejadian di Gaung. Korban adalah karyawan perusahaan dan ditemukan tak bernyawa oleh pekerja lain kemarin sore," kata Dian.