REPUBLIKA.CO.ID, KARAWANG -- Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karawang, Jawa Barat, melaporkan lebih dari 100 rumah rusak akibat bencana angin puting beliung selama beberapa pekan terakhir.
Kepala Pelaksana BPBD Karawang Yasin Nasrudin, di Karawang, Jumat (21/1/2022), mengatakan bencana angin puting tersebut di antaranya terjadi di Kecamatan Tempuran, Lemahabang, Batujaya, Tirtajaya, Telukjambe dan Kecamatan Ciampel. Ia menyatakan selama beberapa pekan terakhir hujan yang disertai angin kencang seringkali terjadi di sejumlah daerah sekitar Karawang.
Sesuai pendataan yang telah dilakukan, bencana angin puting beliung yang terjadi selama beberapa pekan terakhir itu mengakibatkan lebih dari 100 unit rumah rusak. Yasin mengatakan saat ini pihaknya tengah melakukan verifikasi rumah-rumah yang rusak itu, untuk selanjutnya diberikan bantuan dana stimulan.
"Kita sedang memverifikasi, untuk mengajukan bantuan dana stimulan bagi mereka rumahnya rusak berat, rusak sedang dan rusak ringan akibat angin puting beliung," kata dia.
Baca: Bogor Barat akan Jadi Daerah Otonomi Baru, Dua Kecamatan Jadi Calon Ibu Kota
Nominal dana stimulan tersebut tergantung tingkat kerusakan rumah yang terdampak angin puting beliung. Untuk rumah yang rusak ringan akan mendapatkan stimulan Rp 1.500.000, rusak sedang Rp 2.500.000, dan rusak berat Rp 3.500.000.
Baca: Angin Kencang Terjang Kabupaten Sukabumi Rusak Rumah Warga
Baca: Kasus Covid-19 Omicron di Kota Tangerang Bertambah, Mayoritas Penularan Lokal