Senin 17 Jan 2022 16:49 WIB

Heboh ASN Omicron, Dinkes Sebut Hasil Lab Belum Keluar

ASN di lingkungan Pemprov Lampung itu terdeteksi Covid-19 sepulang dinas dari Bogor.

Rep: Mursalin Yasland/ Red: Andi Nur Aminah
Varian Omicron (ilustrasi).
Foto: Republika
Varian Omicron (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDAR LAMPUNG -- Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Lampung menyatakan hasil laboratorium Litbangkes Kemenkes RI terhadap seorang pasien positif Covid-19 asal Lampung berprofesi Aparatur Sipil Negara (ASN) belum keluar. Pasien positif tersebut ramai tersebar di media sosial terdeteksi varian omicron.

Kepala Dinkes Lampung dr Reihana mengatakan sampel seorang pasien positif Covid-19 tersebut sudah dikirim ke Laboratorium Litbangkes Kemenkes pekan lalu, namun hasilnya belum ada. “Hasil WGS (Whole-Genome Sequencing) ASN yang dikirim ke Litbangkes belum keluar,” kata Reihana di Bandar Lampung, Senin (17/1).

Baca Juga

Reihana yang juga jubir Satgas Penanganan Covid-19 Lampung mengatakan, bila sudah selesai hasil laboratoriumnya pihak Litbangkes akan menginformasikan hasilnya bila positif (varian Omicron). Bila negatif tidak diinformasikan.

Seperti diberitakan, terdapat seorang ASN di lingkungan Pemprov Lampung terdeteksi positif Covid-19 setelah pulang dinas dari Bogor. Namun belum ada hasil yang menyebutkan ASN tersebut terdeteksi varian Omicron. Dinkes masih menunggu hasil pemeriksaan dari Litbangkes Kemenkes.

Reihana sempat membantah pasien tersebut terdeteksi Omicron. Namun ia membenarkan terdapat seorang kasus positif Covid-19 dan hasil S Gene Target Failure (SGTF) dan Whole Genome Sequensing (WGS) dikirim ke Laboratorium Litbangkes.

ASN tersebut melakukan perjalanan luar kota kegiatan dinas di Bogor pekan lalu. Hasil pemeriksaan pasien tersebut terpapar Covid-19. Pasien tersebut memiliki gejala demam dan batuk. Dari seorang pasien positif tersebut telah dilakukan tracing kepada 100 orang yang melakukan kontak erat dengannya. Dari jumlah tersebut, hanya terdapat satu orang dari lingkungan keluarga terdeteksi positif Covid-19 setelah dilakukan tes antigen.

Dinkes Lampung mengantisipasi masuknya virus Covid-19 varian Omicron ke Lampung. Upaya pencegahan kasus Omicron, Reihana mengatakan akan tetap menjalankan 3T (test, tracing, dan treatment) dan 1I (Isolasi). Bila ditemukan pasien positif langsung diisolasi di rumah sakit yakni RSUD Abdul Moeloek Lampung.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement