REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Pemerintah Kota (Pemkot) Depok memastikan bahwa empat warga yang terpapar virus Corona (Covid-19) varian Omicron sudah diislolasi di Wisma Atlet Jakarta. Namun, warga diminta tetap waspada dan taati protokol kesehatan (prokes).
"Saya luruskan, bahwa ada empat warga di Kota Depok yang terpapar Omicron, buka enam. Tiga warga sudah di isolasi di Wisma Atlet Jakarta, sedangkan satu orang warga masih di luar negeri," ujar Wali Kota Depok Mohammad Idris saat menghadiri soft lounching Taman Tematik Kolong Fly Over Arif Rahman Hakim (ARH), Selasa (11/1).
Menurut Idirs, sesuai arahan Pemerintah Pusat, Inmendagri terkait PPKM level 2 Kota Depok bersama Jabodetabek, kota/kabupaten Jabodetabek, ada aturan masyarakat untuk menerapkan dan menaati prokes. "Kami tidak ingin menerapkan lockdown dan edang menyusun rencana terkait antisipasi penyebaran Omicron di Kota Depok," terangnya.
Lanjut Idris, empat orang yang terpapar Omicron, dalam kasus pertama usai perjalanan ke luar negeri dan langsung di isolasi di Wisma Atlet Jakarta, dan tidak sempat masuk ke Kota Depok. Pada kasus kedua, diketahui positif Omicron di luar negeri. Kemudian kasus ketiga, warga Kota Depok yang terpapar Omicron seusai melakukan perjalanan domestik dari Jawa Timur.
"Lalu kasus keempat adalah nenek yang terpapar Omicron dari kasus ketiga. Jadi saya luruskan juga bukan usai perjalanan dari Puncak Bogor. Untuk kasus ketiga dan keempat saat ini sudah dinyatakan sembuh setelah tiga hari diisolasi karena keduanya sudah divaksin," jelasnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
