Jumat 24 Dec 2021 21:27 WIB

Luas Lahan Panen Padi di Yogyakarta Turun

.

Rep: Wihdan Hidayat/ Red: Yogi Ardhi

Panen padi menggunakan mesin di Bantul, Yogyakarta, Jumat (24/12). Menurut BPS DIY pada 2021, luas panen padi di DIY diperkirakan sebesar 108,4 ribu hektare dengan produksi gabah kering sebesar 565 ribu ton. Jika dikonversikan menjadi beras pada 2021 sebesar 319,3 ribu ton. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)

Pekerja usai memanen padi menggunakan mesin di Bantul, Yogyakarta, Jumat (24/12). Menurut BPS DIY pada 2021, luas panen padi di DIY diperkirakan sebesar 108,4 ribu hektare dengan produksi gabah kering sebesar 565 ribu ton. Jika dikonversikan menjadi beras pada 2021 sebesar 319,3 ribu ton. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)

Panen padi menggunakan mesin di Bantul, Yogyakarta, Jumat (24/12). Menurut BPS DIY pada 2021, luas panen padi di DIY diperkirakan sebesar 108,4 ribu hektare dengan produksi gabah kering sebesar 565 ribu ton. Jika dikonversikan menjadi beras pada 2021 sebesar 319,3 ribu ton. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)

Panen padi menggunakan mesin di Bantul, Yogyakarta, Jumat (24/12). Menurut BPS DIY pada 2021, luas panen padi di DIY diperkirakan sebesar 108,4 ribu hektare dengan produksi gabah kering sebesar 565 ribu ton. Jika dikonversikan menjadi beras pada 2021 sebesar 319,3 ribu ton. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)

Panen padi menggunakan mesin di Bantul, Yogyakarta, Jumat (24/12). Menurut BPS DIY pada 2021, luas panen padi di DIY diperkirakan sebesar 108,4 ribu hektare dengan produksi gabah kering sebesar 565 ribu ton. Jika dikonversikan menjadi beras pada 2021 sebesar 319,3 ribu ton. (FOTO : Wihdan Hidayat / Republika)

inline

REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA -- Panen padi menggunakan mesin di Bantul, Yogyakarta, Jumat (24/12). Berdasar BPS DIY pada 2021, luasan lahan panen padi di DIY diperkirakan sebesar 108,4 ribu hektare dengan produksi gabah kering sebesar 565,032 ribu ton.

Luasan lahan panen ini mengalami penurunan sebanyak 2.086 hektar atau 1,89 persen dibandingkan 2020 yang sebesar 110,548 ribu hektar.

Di sisi lain meskin lahan panen menurun produksi padi pada 2021 diperkirakan mengalami kenaikan sebanyak 41,636 ribu ton GKG menjadi sebesar 565,032 ribu ton Gabah Kering Giling (GKG). Naik 7,96% dibanding tahun lalu yang sebesar 523,396 ribu ton GKG.

 

sumber : Republika
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement