Rabu 22 Dec 2021 14:55 WIB

Formula E Jakarta Resmi di Ancol, Waspada Ancaman Banjir Rob

Formula E di Ancol, Jakarta akan digelar pada 4 Juni 2022.

Suasana lokasi yang akan menjadi tempat dibangunnya Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC) di kawasan Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta, Rabu (22/12/2021). JIEC akan memiliki panjang lintasan 2,4 kilometer, lebar 12 meter, 18 tikungan, dengan arah lintasan searah jarum jam, dan memiliki panjang 600 meter untuk trek lurus serta ditargetkan pembangunannya selesai pada April 2022.
Foto:

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyebutkan, bahwa banjir rob di kawasan utara Jakarta, menjadi perhatian khusus bagi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terkait pelaksanaan balap Formula E di Ancol. Riza mengatakan penetapan lokasi Formula E di Ancol, Jakarta Utara, membuat Pemprov DKI Jakarta harus melakukan antisipasi terjadinya banjir rob.

"Soal potensi ada banjir rob itu juga menjadi pertimbangan kita semua. Mudah-mudahan pada pelaksanaannya tidak ada banjir dan ini juga menjadi perhatian kita untuk melakukan berbagai antisipasi," kata Riza saat ditemui di Senayan, Jakarta Pusat, Rabu.

Riza pun menghormati keputusan pihak Formula E Operation (FEO) dan Federasi Otomotif Internasional (FIA) atas penetapan Ancol sebagai lokasi sirkuit balap Formula E yang bernama Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC).

Terakhir kali banjir rob menerjang di sejumlah titik di Jakarta Utara dan Jakarta Barat terjadi pada awal bulan ini. Salah satunya banjir rob yang menerjang kawasan sunda kelapa, Jakarta Utara yang mengakibatkan Jalan Lodan Raya tidak bisa dilewati karena tingginya permukaan air.  

"Betul ada beberapa lokasi yang tergenang banjir ROB," kata Sekretaris Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta, Dudi Gardesi saat dikonfirmasi, Selasa (7/12).

Menurut data yang ia terima saat iitu, genangan air ada di 39 RT dari 30.470 RT yang ada di DKI Jakarta. Khusus wilayah Kelurahan Ancol, banjir rob menggenang setinggi 60 sampai 80 cm.

"Tidak ada yang mengungsi, kondisi genangan sedang ditangani oleh Pihak Kelurahan Setempat Bersama PPSU, Tim TRC BPBD, DSDA, Satpol PP, Tagana dan Disgulkarmat ditargetkan akan surut dalam waktu cepat," kata Dudi.

Pada Selasa (21/12), Ketua Fraksi PDI Perjuangan DPRD DKI Jakarta, Gembong Warsono, menegaskan, sikap PDIP soal interpelasi tidak akan berubah. Menurut dia, interpelasi masih dalam posisi siap.

“Artinya paripurna yang ditunda. Kami masih menunggu keputusan pimpinan untuk menjadwalkan rapat badan musyawarah,” katanya, Selasa (21/12).

Lebih jauh, anggota Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta, August Hamonangan, mengatakan, soal pemilihan sirkuit Formula E, pihaknya menuntut ada kajian mendalam lebih jauh dari pihak terkait. Menurutnya, hal itu juga tidak bisa dilakukan secara buru-buru.

“Kita ingat bahwa sejak awal persiapan Formula E ini, tidak memiliki perencanaan yang matang dan terkesan dipaksakan,” kata August.

Dia mengenang, saat ada pilihan awal di Monas, Pemprov DKI juga terkesan minim koordinasi dengan Pemerintah Pusat. Alhasil, revitalisasi untuk kepentingan balap juga disebut dia terpaksa dibongkar.

“Jangan sampai hal seperti ini terjadi lagi,” ucapnya.

photo
Formula E Diinterpelasi, Anies Bergeming - (Infografis Republika.co.id)

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement