Kamis 09 Dec 2021 00:05 WIB

Kesehatan Mental dan Tragedi Bunuh Diri

Merusak vagina dari perempuan yang masih perawan belum nikah itu adalah kejahatan. 

Psikolog Tika Bisono mengatakan, rasa bersalah dari kejadian hamil di luar nikah serta sikap pasangan yang cenderung acuh berpengaruh pada tekanan batin bahkan akal sehat.
Foto: Twitter
Psikolog Tika Bisono mengatakan, rasa bersalah dari kejadian hamil di luar nikah serta sikap pasangan yang cenderung acuh berpengaruh pada tekanan batin bahkan akal sehat.

REPUBLIKA.CO.ID, Pada Kamis (2/12) lalu, kita digegerkan dengan peristiwa salah satu mahasiswi Universitas Brawijaya Malang, Jawa Timur, berinisial NW (23 tahun) yang ditemukan meninggal di dekat pusara ayahanda di kawasan Desa Japan, Kabupaten Mojokerto. Penyelidikan polisi mengarah pada dugaan bunuh diri setelah sang ibu menemukan cairan berjenis potasium sianida yang diduga sebagai racun penyebab kematian korban.

Kejadian yang menimpa perempuan mahasiswa itu seketika menyita perhatian publik. Sebab, muncul keterkaitan sang kekasih berinisial Bripda RB yang kini berstatus tersangka atas tuduhan memaksa aborsi hingga pemerkosaan terhadap korban.

Terlepas dari persoalan hukum yang sedang bergulir di kepolisian, kasus itu dinilai berkaitan erat dengan kemampuan mental seseorang dalam menghadapi hubungan personal yang tidak sehat. 

Psikolog Tika Bisono mengatakan, rasa bersalah dari kejadian hamil di luar nikah serta sikap pasangan yang cenderung acuh berpengaruh pada tekanan batin. Bahkan, kehilangan akal sehat.

"Dalam konflik batin yang tinggi itu bisa menuju ke situasi histeris. Dia tidak memiliki kedewasaan menghadapi itu dengan sikap tenang dan berpikir matang," katanya.

Di Indonesia, katanya, peristiwa hamil di luar nikah serta praktik aborsi pada anak di bawah umur, cukup banyak jumlahnya. Selain pengaruh budaya barat, hubungan intim pranikah saat ini masih diatur oleh norma agama.

"Saya selalu katakan, merusak vagina dari perempuan yang masih perawan belum nikah itu adalah kejahatan. Hubungan seks pranikah di Indonesia sudah berkembang sebagai sesuatu yang dianggap biasa pada hubungan pacaran," kata Tika Bison, Putri Remaja Indonesia 1978 dan juga penyanyi di era 1980-an itu.

Pada ranah hukum, Dosen Fakultas Psikologi Universitas Mercu Buana, Jakarta itu, menilai, kematian NW bukan perkara gampang untuk menentukan status pelaku berdasarkan pasal yang berlaku. Alasannya, pilihan untuk bunuh diri datang dari inisiatif individu.

Ada banyak hal yang bisa mempengaruhi psikologi korban. Salah satunya respons keluarga yang menganggap hamil di luar nikah sebagai aib. 

Situasi itu berpotensi menambah beban psikologi korban. "Pilihan bunuh diri itu adalah murni keputusan dari korban, tersangka pasti enggak nyangka pacarnya itu memutuskan bunuh diri. Itu tidak bisa membuat dirinya sebagai pembunuh, di sinilah dibutuhkan psikolog," katanya.

 

photo
Bunuh diri (ilustrasi) - (wonderslist.com)

 

 

Kehidupan adalah anugerah berharga dari Allah SWT. Segera ajak bicara kerabat, teman-teman, ustaz/ustazah, pendeta, atau pemuka agama lainnya untuk menenangkan diri jika Anda memiliki gagasan bunuh diri. Konsultasi kesehatan jiwa bisa diakses di hotline 119 extension 8 yang disediakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes juga bisa dihubungi pada 021-500-454. BPJS Kesehatan juga membiayai penuh konsultasi dan perawatan kejiwaan di faskes penyedia layanan
sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement