Sabtu 04 Dec 2021 13:03 WIB

Indonesia Penderita Diabetes Terbanyak Kelima Dunia

Jumlah orang dengan diabetes di Indonesia mencapai 19,5 juta.

Rep: Dian Fath Risalah/ Red: Andi Nur Aminah
Petugas Novo Nordisk Indonesia mengecek kadar gula dalam darah warga dalam layanan gratis memperingati Hari Diabetes Sedunia di Stasiun KA Tanah Abang, Jakarta.
Foto:

Guna mendorong masyarakat memahami diabetes, Kementerian Kesehatan RI bersama dengan Novo Nordisk Indonesia dan Kedutaan Besar Denmark untuk Indonesia meluncurkan chatbot dan iklan layanan masyarakat dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap diabetes. Peluncuran ini juga merupakan bagian dari peringatan Hari Diabetes Sedunia dan 100 tahun penemuan insulin.

Dengan diluncurkannya 'TanyaGendis' sebuah chatbot WhatsApp yang menyediakan berbagai informasi mengenai diabetes diharapkan dapat membantu masyarakat memahami risiko diabetes masing-masing. Gendis adalah singkatan dari 'ceGah dan kENDali DIabeteS'.

TanyaGendis diluncurkan langsung oleh, Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin Jumat (3/12). Selain TanyaGendis, Menkes juga meluncurkan iklan layanan masyarakat dalam acara Health Business Gathering 2021 di Bali. "Untuk mengakses TanyaGendis, masyarakat dapat menghubungi nomor 081280005858 melalui WhatsApp. Sejumlah iklan layanan masyarakat juga akan dipasang di berbagai platform digital dan tempat umum," kata Budi.

Dalam iklan layanan tersebut juga mengajak masyarakat untuk menjalani gaya hidup yang lebih sehat guna mencegah diabetes sebelum terlambat. Chatbot dan PSA merupakan implementasi dari nota kesepahaman antar pemerintah (G2G MoU) antara Indonesia dan Denmark tentang kerja sama kesehatan.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement