REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyampaikan terima kasih atas pernyataan mengenai kondisi Pertamina yang disampaikan Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Erick menyebut, Ahok sebagai Komut memang memiliki tugas untuk memantau kinerja Pertamina.
"Kalau Pak Komut menyatakan itu, saya mengucapkan terima kasih, tolong direviu yang ada di Pertamina seperti saya juga mereviu keseluruhan BUMN," ujar Erick di kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Rabu (1/12).
Erick menyampaikan, Kementerian BUMN terus melakukan transparansi dan transformasi model bisnis BUMN agar dapat bersaing di era disrupsi. Erick menyebut, transformasi menjadi prioritas Kementerian BUMN dalam meningkatkan daya saing BUMN ke depan.
Erick tak ingin BUMN terus menerus berada di zona nyaman dan puas dengan pencapaian saat ini. "Kalau kita tidak mengembangkan ekosistem industri, kita tidak melakukan research and development (RnD), dan investasi, akhirnya kita tertinggal," kata Erick.
Baca juga : Cara Erick Thohir Membasmi Raja-Raja Kecil di BUMN