REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK--Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Depok mulai mengadakan tes swab antigen secara acak ke para pelajar di sekolah-sekolah. Tes tersebut dilakukan bersamaan dengan kegiatan Gebyar Germas Goes to School untuk memperingati Hari Cuci Tangan Sedunia yang jatuh pada 15 Oktober lalu.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Depok, Supian Suri mengatakan, tes swab antigen secara acak ini sejalan dengan pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT). Swab dilakukan di 11 satuan pendidikan di 11 kecamatan yang melaksanakan Gebyar Germas Goes to School.
"Kami lakukan swab secara acak kepada warga sekolah dalam kegiatan Germas Goes to School," ujar Supian usai memberikan materi di SDN Curug 2 Kecamatan Cimanggis, Kota Depok, Senin (18/10).
Adapun 11 satuan pendidikan yang melaksanakan Gebyar Germas Goes to School di antaranya, Pondok Pesantren (Ponpes) Darussalam, SDN Kalibaru 3, SDN Sukmajaya 5, SDN Depok 1, SMPN 13 Depok, SMPN 14 Depok, SMKN 2 Depok, TK Aisyiyah Beji, SDN Curug 2, SMPN 17 Depok, dan SMPN 9 Depok.
"Pelaksanaan tes swab antigen dilaksanakan atas kerjasama Dinkes bersama Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Depok. Untuk tenaga kesehatan yang melakukan tes berasal dari tim swab antigen keliling," terangnya.
Ia berharap hasil tes swab antigen secara acak kepada warga sekolah semuanya negatif, sehingga pelaksanaan PTMT dipastikan aman untuk dilanjutkan. "Semoga hasilnya baik, pelaksanaan PTMT aman. Serta seluruh warga sekolah sehat," kata Supian.