Jumat 15 Oct 2021 23:42 WIB

Aksi Anak Muda Berbagi Nasi Bungkus Tiap Jumat

Penggalangan dana yang dia galang melalui kitabisa.com pun mencapai Rp 150 juta.

Razka Nabillian Donald, anak muda yang berprofesi sebagai konten kreator, melakukan gerakan berbagi yang sudah dilakukan selama satu tahun sejak April 2020.
Foto: Istimewa
Razka Nabillian Donald, anak muda yang berprofesi sebagai konten kreator, melakukan gerakan berbagi yang sudah dilakukan selama satu tahun sejak April 2020.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tren melakukan aksi berbagi di kalangan milenial kerap dilakukan selama pandemi Covid-19. Membagikan ratusan nasi bungkus setiap Jumat, ini adalah kegiatan yang dilakukan Razka Nabillian Donald, anak muda yang berprofesi sebagai konten kreator. Gerakan berbagi ini sudah ia lakukan selama satu tahun sejak april 2020.

Gerakan berbagi ini berawal dari kepeduliannya terhadap masyarakat menengah kebawah yang terdampak ekonominya akibat pandemi covid19. Menurutnya tidak perlu sebuah gerakan yang besar namun yang penting berdampak dan bisa berlangsung lama.

“Saya mendengar keluhan para ojol, pedanga asongan, pekerja bangunan dll dan ternyata banyak sekali cerita yang membuat saya sedih karena himpitan ekonomi yang mereka alami. Sehingga saat itu sebagai generasi milenial langsung tercetus untuk membagikan nasi bungkus saja dulu kepada mereka yang membutuhkan,” kata Razka dalam rilisnya, Jumat (15/10).

Dari gerakan kecil ini Razka mulai dari uang pribadi kemudian mencoba menggalang dana melalui akun media sosial instagramnya @razkanabillian. Responnya pun positif, banyak teman dan netizen yang mendukung gerakannya dan ikut membantu dalam bentuk dana.

Setelah dananya semakin banyak terkumpul, Razka pun memberanikan diri untuk membuka campaign melalui kitabisa.com. “Berawal dari uang pribadi, lalu saya coba posting ke sosial media. Alhamdulillah responnya sangat baik waktu itu, bahkan banyak pengusaha hingga artis yang menitipkan uang karena tidak bisa turun langsung ke jalan. Saya coba galang dana di kitabisa.com supaya lebih transparan dan memudahkan yang lain untuk bersedekah berapapun nominalnya,” ujar Razka.

Penggalangan dana melalui kitabisa.com pun mencapai Rp 150 juta. Uang ini kemudian dicairkan secara berkala oleh Razka tiap pekan untuk membagikan ratusan nasi bungkus setiap Jumat.

Tantangan tentu ada dalam kegiatan berbagi yang ia lakukan ini. Tak sedikit komen negatif yang ia dapatkan netizen ada yang tidak suka kegiatan berbagi.

“Banyak juga yang komentar negatif, kalau saya posting foto ata video. Padahal tujuan saya adalah bentuk laporan kepada mereka yang sudah berdonasi dan ajakan biar makin banyak orang yang ikut berpartisipasi,” ujar dia.

Apa yang dilakukan Razka adalah salah satu contoh gerakan berbagi yang diinisiasi oleh anak muda. Harapan gerakan ini bisa menjadi contoh untuk generasi milenial di daerah lain agar bisa melakukan hal yang sama. Kalau bukan kita siapa lagi.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement