Senin 11 Oct 2021 20:18 WIB

Baru 13,55 Persen Warga Lombok Tengah Divaksinasi Lengkap

Ditargetkan vaksinasi mencapai 50 persen sebelum gelaran Superbike 2021.

Rep: Fauziah Mursid/ Red: Friska Yolandha

Foto: ANTARA/Ahmad Subaidi

Foto udara bentuk lintasan Pertamina Mandalika International Street Circuit di KEK Mandalika, Praya, Lombok Tengah, NTB, Sabtu (9/10/2021). Sirkuit Mandalika sepanjang 4,31 km yang dibangun oleh ITDC tersebut resmi bernama Pertamina Mandalika International Street Circuit yang pada tahun ini akan diujicobakan dengan beberapa kejuaraan balap internasional seperti Idemitsu Asia Talent Cup yang akan menjadi ajang pembuka di Sirkuit Mandalika pada 12-14 November 2021 disusul dengan World Superbike yang berlangsung seminggu setelahnya yaitu 19-21 November 2021 serta tes pramusim MotoGP pada tanggal 11-13 Februari 2022 dan MotoGP Indonesia pada Maret 2022.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Koordinator Bidang Perekonomian sekaligus Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) Airlangga Hartarto mengungkap, capaian vaksinasi Lombok Tengah untuk penyelenggaraan SuperBike 2021 di Mandalika, untuk dosis pertama sudah 75,31 persen. Namun, untuk capaian vaksinasi dosis kedua atau telah divaksinasi lengkap baru sekitar 13,55 persen

"Arahan Pak Presiden, TNI Polri nanti akan diminta untuk mengakselerasi agar sebelum penyelenggaraan sudah tercapai 50 persen," ujar Airlangga dalam konferensi pers PPKM secara daring, Senin (11/10).

Airlangga melanjutkan, Pemerintah juga menargetkan minimal 70 persen masyarakat seluruh kabupaten di Pulau Lombok sudah divaksinasi dosis pertama. Saat ini, level assessment di NTB secara provinsi sudah berada di level 1, sedangkan lima kabupaten/ kota di pulau Lombok, tiga kabupaten/kota di level 2 dan dua kabupaten di level satu.

Airlangga mengatakan, ada tiga rangkaian event dalam acara tersebut, yaitu Asia Talent Cup pada tanggal 12-14 November, kemudian Indonesia Mandalika World Superbike 19- 21 November dan kesiapan untuk Motobike tahun depan.

Menurutnya, telah diputuskan jumlah penonton untuk ajang tersebut sebanyak 25 ribu dengan syarat dua dosis sudah divaksin lengkap. Selain itu, pelaksanaan karantina untuk kru dan tim dilakukan selama lima hari untuk peserta.

"Kemudian vaksinasi untuk masyarakat dipercepat dengan Lombok Tengah minimal 50 persen untuk dosis kedua dan penyelenggara membentuk Satgas protokol kesehatan untuk pengawasan di lokasi acara dan penyediaan masker secara gratis gratis oleh Satgas dan TNI Polri," ujar Airlangga.

Ikuti Whatsapp Channel Republika