REPUBLIKA.CO.ID, MINAHASA TENGGARA -- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara memberikan perhatian khusus untuk pengembangan produk lokal yang dihasilkan masyarakat melalui Usaha Kecil Menengah (UKM).
"Pemkab saat ini memberikan perhatian besar bagi UKM termasuk pada pengembangan produk lokal," kata Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi Minahasa Tenggara Eva Makaenas di Ratahan, Selasa (5/10).
Menurut dia, sejumlah produk lokal yang menjadi perhatian seperti makanan olahan hasil pertanian yakni salak, pisang, jahe, kelapa, serta produk dari hasil laut. Perhatian dari pemkab tersebut dengan memberikan sejumlah bantuan dan pendampingan kepada pelaku usaha.
"Kami secara serius memfasilitasi kelompok usaha ini agar mendapatkan bantuan serta pendampingan dalam rangka meningkatkan hasil produksinya," kata dia.
Selain itu, kata Eva, berbagai pelatihan sesuai dengan bidang usaha akan lebih giat dilaksanakan dengan kelompok sasaran pelaku usaha tersebut. "Kami mengupayakan untuk melakukan pelatihan kepada mereka, baik itu untuk bidang usaha olahan makanan, maupun kelompok industri rumah tangga," jelasnya.
Ia menambahkan, untuk menjamin kualitas produk lokal pihak Pemkab Minahasa Tenggara telah menyiapkan rumah kemasan bagi para pelaku usaha. Hal itu untuk menjamin kualitas produk daerah yang akan dipasarkan.