Selasa 14 Sep 2021 10:30 WIB

Kebakaran melanda Pasar Baso di Kabupaten Agam

Sedikitnya 24 petak kios semipermanen milik pedagang di Blok G Pasar Baso terbakar.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Pasar Baso di Kabupaten Agam, Provinsi Sumbar terbakar (ilustrasi).
Foto: Antara/Didik Suhartono
Pasar Baso di Kabupaten Agam, Provinsi Sumbar terbakar (ilustrasi).

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Kebakaran melanda Pasar Basodi Kabupaten Agam, Provinsi Sumatra Barat (Sumbar) pada Selasa (14/9) dini hari WIB. Menurut data Dinas Satuan Polisi Pamong Praja dan Pemadam Kebakaran (Satpol PP dan Damkar) Kabupaten Agam, sedikitnya 24 petak kios semipermanen milik pedagang di Blok G Pasar Baso terbakar.

"Kami mendapatkan informasi kebakaran itu sekitar pukul 02.30 WIB, dan langsung menuju ke lokasi," kata Kepala Dinas Satpol PP dan Damkar Kabupaten Agam, Kurniawan Syahputra saat dihubungi dari Kota Padang, Sumbar pada Selasa.

Menurut dia, petugas membutuhkan waktu sekitar dua jam untuk memadamkan api yang meliputi area Pasar Baso. "Pemadaman serta pendinginan bisa diselesaikan sekitar pukul 04.30 WIB. Kami berupaya memadamkan sekaligus memutus kobaran api agar tak merembet lebih luas," kata Kurniawan.

Dia mengatakan, penyebab kebakaran yang terjadi di kompleks pasar itu masih diselidiki oleh aparat kepolisian. "Polisi telah datang untuk memeriksa lokasi kejadian, pagi ini tim Inafis juga telah ada di lokasi," kata Kurniawan.

Menurut Kurniawan, kebakaran yang terjadi di Pasar Basotidak sampai menimbulkan korban jiwa. Diperkirakan insiden itu mengakibatkan kerugian material sekitar Rp2,5 miliar.

Dapat mengunjungi Baitullah merupakan sebuah kebahagiaan bagi setiap Umat Muslim. Dalam satu tahun terakhir, berapa kali Sobat Republika melaksanakan Umroh?

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement