REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR — Revitalisasi eks Gedung DPRD Kota Bogor menjadi Perpustakaan Daerah (Perpusda) Kota Bogor saat ini terus berlanjut. Ditargetkan selesai pada pertengahan Desember mendatang, revitalisasi gedung Perpusda Kota Bogor sudah mencapai 28 persen.
Kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Daerah (Disarpus) Kota Bogor, Agung Prihanto memaparkan, capaian tersebut tercatat pada pekan ke-14 revitalisasi, tepatnya pada Agustus 2021. Jumlah tersebut tercatat ada kelebihan sebesar sekitar 6 persen, dimana pada Agustus 2021 dijadwalkan capaian revitalisasi sebesar 22 persen.
“Kalau sampai pekan ke-14, pencapaiannya 28 persen, jadwalnya 22 persen. Jadi ada kelebihan dari target sekitar 6 persen lebih dari jadwal,” kata Agung kepada Republika, Senin (6/9).
Mengingat ditargetkan selesai pada pertengahan Desember 2021, Agung mengaku yakin revitalisasi Perpusda Kota Bogor berkonsep modern itu akan selesai sesuai jadwal. Sebab, capaian revitalisasi saat ini sudah di atas target.
Diketahui, revitalisasi tersebut sudah dimulai pada 17 Mei 2021. Untuk tahun ini, revitalisasi sedang berjalan di tahap pertama untuk struktur bangunan.
Dalam revitalisasi tahap pertama, pembangunan dengan sumber dana Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2021 Kota Bogor itu akan dikerjakan oleh PT Artikon Dimensi Indonesia dengan dana sebesar Rp 13,6 miliar. Bangunan ini terletak di dalam kompleks Balai Kota Bogor, Jalan Ir. Juanda, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor.
Dia menjelaskan, revitalisasi gedung Perpusda terlihat lama lantaran tahap awal yang dilakukan merupakan penguatan struktur. Apalagi, akan ada penambahan lantai dari dua lantai, menjadi tiga lantai dan satu rooftop.
Kemudian, sambung dia, setelah penguatan struktur selesai, akan dimulai pembentukan bangunan dan lainnya. Sehingga target pembangunan akan lebih besar.
“Memang sesuai jadwal itu penguatan struktur dulu, sebelum dibuat bangunan jadi penguatan struktur yang lama. Itu proses waktu, karena harus betul-betul kering, segala macam. Karena kan kita tambah satu lantai juga,” ucapnya.
Lebih lanjut, Agung mengatakan, pembangunan interior dari Perpusda Kota Bogor akan diajukan tahun depan. Lama pembangunan interior diperkirakan memakan waktu selama enam hingga tujuh bulan.
Selama hampir empat bulan revitalisasi, menurut Agung sejauh ini tidak ada kendala yang berarti. Hal itu dibuktikan dari target pembangunan yang selalu terpenuhi, bahkan lebih dari target.
“Saya pikir nggak ada kendala sih. Cuma hanya mungkin dalam pengangkutan barang terkendala PPKM. Secara teknis mereka sudah biasa,” pungkasnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
