Sabtu 04 Sep 2021 10:11 WIB

STAI Syamsul Ulum Giatkan Menulis Mushaf Alquran 30 Juz

Kegiatan ini akan dilakukan serentak di tujuh kecamatan selama satu bulan

Rep: riga nurul iman/ Red: Hiru Muhammad
Kegiatan untuk membumikan Alquran terus dilakukan di Kota Sukabumi. Salah satunya digagas Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Syamsul Ulum Kota Sukabumi yang menggagas menulis Alquran dengan Iqra Bil Qolam dalam kegiatan kuliah kerja nyata (KKN) mahasiswa.
Foto: istimewa
Kegiatan untuk membumikan Alquran terus dilakukan di Kota Sukabumi. Salah satunya digagas Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Syamsul Ulum Kota Sukabumi yang menggagas menulis Alquran dengan Iqra Bil Qolam dalam kegiatan kuliah kerja nyata (KKN) mahasiswa.

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI--Kegiatan untuk membumikan Alquran terus dilakukan di Kota Sukabumi. Salah satunya digagas Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Syamsul Ulum Kota Sukabumi yang menggagas menulis Alquran dengan Iqra Bil Qolam dalam kegiatan kuliah kerja nyata (KKN) mahasiswa.

Di mana penulisan mushaf Alquran ini akan serentak dilakukan di tujuh kecamatan Kota Sukabumi. Diawali dengan menulis mushaf Alquran oleh Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi di Balai Kota Sukabumi pada Jumat (3/9).'' Memahami tugas kewajiban terhadap Alquran salah satunya mengakrabkan diri dengan Alquran, dan tidak akan akrab kalau tidak mengakrabkan diri,'' ujar Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi, Sabtu (4/9). Termasuk Metode Ikro Bil Qolam salah satu bagian membangun kedekatan bukan hanya membaca tapi menulis.

Sehingga kata Fahmi, pemkot menyambut baik program KKN mahasiswa STAI Syamsul Ulum yang membumikan Alquran dengan gerakan penulisan Alquran dengan Iqro Bil Qolam. Di mana Setda Pemkot Sukabumi pun ikut ambil bagian dalam menulis Ikro Bil Qolam yang diawali oleh Wali Kota Sukabumi.

Menurut Fahmi, pemkot mendukung upaya menulis, memahami dan mengamalkan Alquran dalam keseharian. Sebab hal ini membangun suasana secara psikologis dan kedekatan dengan Alquran.

 

Apalagi kata Fahmi, kegiatan tersebut sejalan dengan visi kota yakni membangun kota religius. Harapannya program ini dapat berjalan lancar dan tetap menerapkan protokol kesehatan dalam rangka pencegahan penyebaran Covid-19.

Ketua STAI Syamsul Ulum Kota Sukabumi, HA Suganda menerangkan, kegiatan ini bagian dari rangkaian Kuliah kerja nyata (KKN) di tujuh kecamatan Kota Sukabumi selama satu bulan. Dalam rangka membumikan dan menumbuhkan cinta Alquran di tengah masyarakat.'' Program ini sebagai salah satu cara dalam mendekatkan Alquran kepada umat Islam untuk dipahami dan diamalkan,'' kata Suganda.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement