REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- PT PLN (Persero) menyebutkan infrastruktur kelistrikan PON XX di Kabupaten Mimika telah selesai dikerjakan sehingga siap digunakan untuk menyukseskan ajang olahraga nasional empat tahunan tersebut. General Manager PLN Unit Induk Wilayah Papua dan Papua Barat Abdul Farid di Jayapura, Kamis, mengatakan pihaknya berhasil menyelesaikan pekerjaan pemasangan enam unit Load Break Switch (LBS) Three Way di enam lokasi arena.
"Ini merupakan pekerjaan infrastruktur kelistrikan terakhir di sisi PLN dalam persiapan PON XX Papua di Mimika," katanya.
Menurut Farid, infrastruktur kelistrikan di sisi PLN untuk PON XX Papua di Mimika telah selesai 100 persen sehingga pada prinsipnya siap menyukseskan pelaksanaan PON XX Papua."Dalam proses pekerjaan persiapan PON XX Papua di Mimika, PLN berhasil menyelesaikan infrastruktur kelistrikan di delapan arena pertandingan dan tiga fasilitas pendukung PON di antaranya Media Center, Gedung Kesekretariatan dan Wisma Atlet," ujarnya.
Dia menjelaskan kedelapan arena pertandingan tersebut, yakni GOR Futsal SP5, GOR Biliar SP5, GOR Aeromodelling, GOR Panjat Tebing, GOR Emeneme Yauware, Mimika Sport Complex, Lapangan Sepak Bola SP1 dan Kantor Bupati."Sementara itu, daya mampu pembangkit listrik Sistem Mimika mencapai 36,7 MW, sementara beban puncak kini sekitar 25 MW," katanya lagi.
Dia menambahkan dengan jumlah tersebut menyisakan cadangan daya sebesar 11,7 MW, di mana pihaknya telah menyelesaikan pekerjaan (kelistrikan) di setiap arena serta lokasi strategis lainnya, kebutuhan daya untuk PON berkisar 2,637 MW, sehingga suplai dari pembangkit listrik masih aman.
"Selain suplai pembangkit, di sisi jaringan kelistrikan, PLN terus berupaya memastikan kondisinya aman dan siap serta telah melakukan beberapa pembangunan dan perkuatan, antara lain pembangunan Saluran Udara Tegangan Menengah (SUTM), Saluran Kabel Tegangan Menengah (SKTM), Jaringan Tegangan Rendah (JTR), Gardu Hubung, Gardu Distribusi dan lain sebagainya," ujarnya.