REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--Pangdam III Siliwangi, Mayjen TNI Agus Subiyanto, bertindak cepat setelah adanya keluhan warga yang sulit mendapatkan vaksin Covid 19. Pangdam mengirimkan tim medis ke Desa Cileunyi Kulon, Kecamatan Ciluenyi, Kabupaten Bandung, Selasa (31/8). Aksi cepat Pangdam tersebut bisa dirasakan 200 warga yang sebelumnya tak tersentuh program vaksinasi. ‘’Keluhan warga yang ingin divaksin harus kita dengarkan dan wujudkan,’’ kata jenderal bintang dua tersebut dalam siaran persnya.
Kegiatan vaksinasi tersebut digelar di Aula Desa Ciluenyi Kulon. Tim tenaga kesehatan (nakes) dari Kesdam III Siliwangi dan Yonif 330/Kostrad dikerahkan untuk melayani warga yang akan divaksin.
Warga terlihat antusias mengikuti kegiatan tersebut. Bahkan warga mendapatkan paket sembako setelah menjalani vaksinasi tersebut. ‘’Akhirnya keluhan kami didengar. Terima kasih Bapak Presiden dan Bapak Pangdam III Siliwangi,’’ kata Alipia Suci Prawita (20 tahun), salah seorang warga.
Alipa mengaku dirinyalah yang menyampaikan keluhan sulitnya mendapatkan vaksin melalui media. Keluhannya itu ternyata dibaca oleh Mayjen TNI Agus Subiyanto. Tanpa menunggu lama, mantan Komandan Paspampres ini langsung bertindak cepat dengan mengirimkan tenaga kesehatan ke desa tersebut. ‘’Saya kesulitan mendapatkan vaksin kedua. Saya datang ke rumah sakit dan puskesmas untuk divaksin kedua ditolak. Akhirnya saya curhat melalui media dan didengar. Alhamdulillah,’’ ujar dia.
Komandan Korem 062/Taruma Negara, Kolonel Inf Muchidin, yang mewakili Pangdam III Siliwangi, menyerahkan paket sembako kepada warga kurang mampu yang terdampak Covid 19. Ia mengatakan, bantuan tersebut untuk meringankan beban masyarakat akibat dampak Covid 19. ‘’Inisebagai bentuk perhatian kita kepada masyarakat terdampak Covid 19. Mari kita tetap disiplin protokol kesehatan untuk mencegah virus ini,’’ kata dia.