Jumat 27 Aug 2021 17:29 WIB

Capaian Vaksinasi Remaja Pangandaran Tertinggi di Jawa Barat

Target vaksinasi remaja di Pangandaran sebanyak 39 ribu orang.

Rep: Bayu Adji P/ Red: Nora Azizah
Target vaksinasi remaja di Pangandaran sebanyak 39 ribu orang.
Foto: ANTARA/Oky Lukmansyah/hp.
Target vaksinasi remaja di Pangandaran sebanyak 39 ribu orang.

REPUBLIKA.CO.ID, PANGANDARAN -- Pelaksanaan vaksinasi kepada kalangan remaja terus digencarakan seiring pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) di Kabupaten Pangandaran. Salah satu strategi yang digunakan untuk menyasar kalangan remaja adalah dengan melaksanakan vaksinasi di sekolah.

Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Pangandaran, Yadi Sukmayadi mengatakan, pelaksanaan vaksinasi ke kalangan remaja dilakukan sejak Juli 2021. Saat ini, sudah lebih dari 38 persen remaja di daerah itu menjalani vaksinasi dosis pertama.

Baca Juga

"Sasaran remaja itu ada sekitar 39 ribu. Capaian kita hingga kemarin, sudah sekitar 15 ribu untuk dosis pertama dan sekitar 5.000 untuk dosis kedua," kata dia saat dihubungi republika.co.id, Jumat (27/8).

Ia menjelaskan, pihaknya bekerja sama dengan berbagai pihak terkait, khususnya sekolah, untuk menyasar kalangan remaja untuk vaksinasi. Pasalnya, pelaksanan vaksinasi kepada kalangan remaja umumnya dilakukan di sekolah. 

"Jadi tim vaksinator dari puskesmas datang ke sekolah untuk mendata sasaran, kemudian dijadwal pelaksanaan vaksinasinya," kata dia.

Selain menggandeng pihak sekolah, Dinas Kesehatan Kabupaten Pangandaran juga menggandeng sejumlah organisasi penggerak untuk mempromosikan pentingnya vaksinasi untuk remaja. Alhasil, capaian vaksinasi kepada kalangan remaja di Kabupaten Pangandaran terbilang tinggi. 

Yadi menyebutkan, Kabupaten Pangandaran menjadi daerah dengan capaian vaksinasi kepada kalangan remaja tertinggi di Jawa Barat (Jabar). "Kita ada di urutan pertama untuk capaian kalangan remaja sampai 21 Agustus," ujar dia.

Ia menambahkan, antusias para remaja untuk menjalani vaksinasi juga cukup tinggi. Menurut dia, sejauh ini tak ada kendala berarti dalam pelaksanaan vaksinasi kepada remaja di Kabupaten Pangandaran. 

"Responnya bagus. Mengajak siswa siswi juga mudah. Terbukti dengan capaian kita yang tinggi," kata dia.

Yadi menjelaskan, saat ini vaksin yang digunakan untuk vaksinasi remaja hanyalah Sinovac. Sebab, baru jenis Sinovac yang direkomendasikan pemerintah pusat untuk disuntikkan ke remaja.

Ia menambahkan, sementara ini fokus pelaksanaan vaksinasi kepada remaja masih ke kalangan siswa SMP dan SMA sederajat. "Untuk SD belum menjadi prioritas," kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement