Sabtu 07 Aug 2021 03:57 WIB

Jalankan Rangkaian Program BBNEB, INOTEK Ajak UMKM Bangkit

UMKM binaan diajak untuk memproduksi dan membagikan bantuan.

Kegiatan Build Back National Economy Better (BBNEB).
Foto: Dok. Inotek
Kegiatan Build Back National Economy Better (BBNEB).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Yayasan Inovasi Teknologi Indonesia (INOTEK) telah rampung menggelar kegiatan UMKM Bangkit dan Peduli. Dalam kegiatan itu, INOTEK merangkul 47 UMKM binaan.

Pada kegiatan yang berjalan pada 2-4 Agustus 2021 ini, UMKM binaan diajak untuk memproduksi dan membagikan bantuan kepada tenaga kesehatan dan masyarakat sekitar.

Direktur Eksekutif INOTEK Foundation Ivi Anggraeni mengatakan, kegiatan UMKM Bangkit dan Peduli ini mengusung tema “Berbagi dari Kita untuk Mereka”. Kegiatan ini diisi dengan membagikan sebanyak 250 paket makanan, masker dan hand sanitizer pada tenaga kesehatan yang bertugas di RS Harum Sisma Medika dan RSUP Persahabatan. Kemudian, paket serupa diberikan kepada petugas dinas pemakaman di TPU Covid Rorotan serta tentunya para penderita Covid-19 yang sedang melakukan isolasi mandiri di wilayah sekitar Pengadegan, Jatirawasari dan, Jatinegara Barat.

"Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian program Build Back National Economy Better (BBNEB) yang ditujukan untuk mendukung wirausaha dan UMKM sebagai penopang perekonomian bangsa yang kini terdampak pandemi Covid-19," kata dia dalam keterangan resminya pada Jumat (6/8).

Ivi menjelaskan, BBNEB dirancang untuk mendukung pemulihan ekonomi masyarakat dengan pendampingan bagi UMKM untuk beradaptasi di tengah keterbatasan gerak usaha akibat pembatasan sosial yang berlaku. Dalam pelaksanaannya, kata dia, beberapa mitra strategis telah dirangkul. Salah satunya, Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang mencakup sembilan rusunawa di bawah empat manajemen UPRS.

Menurut dia, BBNEB telah memberikan pendampingan bagi lebih dari 500 UMKM dengan fokus pada komersialisasi produk untuk meningkatkan kesejahteraan dan taraf hidup UMKM.

Ia menjelaskan, dengan menggandeng Sampoerna, pendampingan kepada UMKM melalui program BBNEB akan dilaksanakan sampai dengan bulan Desember 2021 dengan beberapa rangkaian kegiatan. Mulai dari pelatihan pelaksanaan Wirausaha Bangkit dan Peduli lanjutan, Festival UMKM #BangkitWirausaha dan berbagai kegiatan komersialisasi UMKM serta dukungan penjualan produk UMKM melalui Instagram inotek.market.

“Besar harapan kami agar kiranya langkah kecil ini dapat membantu memberikan tambahan energi positif bagi garda terdepan Covid-19 dalam melampaui perjuangan memulihkan negeri sekaligus memberdayakan wirausaha UMKM demi mendorong terciptanya Pemulihan Ekonomi Nasional," kata dia.

Kepala UPRS II Marunda Ageng Darmintono menyampaikan dukungannya terhadap kegiatan ini. Menurut dia, kegiatan tersebut mendorong kebangkitan UMKM. "Ini turut menunjukkan kepedulian dalam memberikan semangat kepada pejuang kesehatan Indonesia," ujar dia.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement