REPUBLIKA.CO.ID, PADANG--Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Sumatra Barat, Jasman Rizal, mengatakan pada Jumat (6/8) ini terdapat 925 orang warga Sumbar dinyatakan positif Covid-19. Hasil itu diperoleh setelah tim Laboratorium Diagnostik dan Riset Terpadu Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas dan Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Baso melaporkan 6.281 sampel yang diperiksa. "Kasus positif bertambah 925 orang. Pasien covid sembuh bertambah 684 orang," kata Jasman.
Total kumulatif kasus konfirmasi positif di Sumbar sampai hari ini sebanyak 76.450 orang. Dengan rincian kasus aktif 14.713 orang atau 19,25 persen, meninggal dunia 1.616 orang atau 2,11 persen, dan sudah sembuh 60.121 orang atau 78,64 persen. Jasman menjabarkan warga Sumbar terkonfirmasi positif sebanyak 925 orang.
Masing-masing berasal dari Kota Padang 299 orang, Kota Padang Panjang 8 orang, Kota Bukittinggi 69 orang, Kota Payakumbuh 47 orang, Kota Solok 11 orang, Kota Sawahlunto 2 orang, Kabupaten Pasaman 51 orang, Kabupaten Padang Pariaman 12 orang, Kabupaten Agam 85 orang, Kabupaten Limapuluh Kota 55 orang, Kabupaten Solok 8 orang, Kabupaten Tanah Datar 25 orang, Kabupaten Sijunjung 57 orang, Kabupaten Pesisir Selatan 109 orang, Kabupaten Kepulauan Mentawai 19 orang, Kota Pariaman 4 orang, Kabupaten Pasaman Barat 18 orang, Kabupaten Dharmasraya 34 orang, dan Kabupaten Solok Selatan 12 orang.
Pasien sembuh sebanyak 684 orang masing-masing berasal dari Kota Padang 216 orang, Kota Padang Panjang 36 orang, Kota Bukittinggi 97 orang, Kota Payakumbuh 20 orang, Kota Sawahlunto 24 orang, Kota Pariaman 24 orang, Kabupaten Pasaman 15 orang, Kabupaten Padang Pariaman 58 orang, Kabupaten Agam 27 orang, Kabupaten Limapuluh Kota 13 orang, Kabupaten Solok 33 orang, Kabupaten Tanah Datar 30 orang, Kabupaten Pesisir Selatan 30 orang, Kabupaten Pasaman Barat 46 orang, Kabupaten Dharmasraya 7 orang dan Kabupaten Solok Selatan 8 orang.
Hari ini juga ada konfirmasi 25 orang warga Sumbar meninggal dunia karena covid. Mereka berasal dari Kota Bukittinggi 8 orang, Kota Payakumbuh 1 orang, Kabupaten Padang Pariaman 3 orang, Kabupaten Limapuluh Kota 1 orang, Kabupaten Tanah Datar 5 orang, Kabupaten Pesisir Selatan 1 orang, Kabupaten Pasaman Barat 4 orang, dan Kabupaten Dharmasraya 2 orang.