REPUBLIKA.CO.ID, JAYAPURA -- Sebanyak 279 tenaga kesehatan yang bertugas di rumah sakit dan puskesmas di Kota Jayapura terpapar COVID-19. “Memang benar jumlah nakes baik dokter, tenaga perawat hingga analis saat ini banyak yang terpapar COVID-19,” kata Jubir Satgas Pencegahan dan Penanganan COVID-19 Kota Jayapura Dr. Nyoman Antari di Jayapura, Selasa (27/7).
Dia mengatakan, dari jumlah tersebut, 115 orang di antaranya bertugas di puskesmas sedangkan lainnya di RSUD Jayapura, RS Dian Harapan dan RS Bhayangkara. Dari informasi yang diterima, nakes di RSUD Jayapura yang positif COVID-19 kini tercatat 94 orang.
Akibat banyaknya nakes yang terpapar, tiga puskesmas dilaporkan menutup sementara layanan kesehatan kepada masyarakat. Namun, kata Dr. Nyoman Antari, bagi warga yang ingin berobat dipersilahkan menelpon call center yang sudah ada di setiap puskesmas dan dilayani secara online.
Dr. Nyoman yang juga menjabat kepala dinkes Kota Jayapura mengakui, meski nakes banyak yang terpapar, dinkes tetap berupaya semaksimal mungkin melakukan pelayanan kesehatan dengan sistem daring. "Saya sudah berpesan kepada kepala puskesmas agar tidak memaksakan diri dalam pelayanan di masa pandemi COVID-19 dengan melayani langsung karena dapat dilakukan secara daring," kata dr Nyoman Antari.
Hingga Senin (26/7) secara kumulatif tercatat 11.159 orang positif COVID-19, 9.422 orang sembuh, 1.523 orang dirawat dan 214 orang meninggal. Di Kota Jayapura terdapat 14 puskesmas dan delapan rumah sakit.