Ahad 25 Jul 2021 02:30 WIB

Harlah, DPW PKB Jawa Barat Gelar Vaksinasi Masal

Kegiatan ini dilakukan dalam rangka mendukung percepatan vaksinasi Covid-19.

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Agus Yulianto
 penanganan pandemi Covid-19 lewat vaksinasi ini adalah kunci keberhasilan Indonesia untuk keluar dari daftar negara dengan kasus postitivity rate atau angka penularan Covid-19 tertinggi di Asia saat ini.
Foto: Istimewa
penanganan pandemi Covid-19 lewat vaksinasi ini adalah kunci keberhasilan Indonesia untuk keluar dari daftar negara dengan kasus postitivity rate atau angka penularan Covid-19 tertinggi di Asia saat ini.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Dorong percepatan vaksinasi Covid-19, DPW PKB Jawa Barat kembali gelar vaksinasi masal lewat acara Vaksin Indonesia Bangkit dalam rangkaian Harlah PKB ke-23. Yakni, di gelar di Kantor DPW PKB Jawa Barat di Jl KH Ahmad Dahlan Burangrang, Kecamatan Lengkong Kota Bandung, Sabtu (24/7).

Menurut Ketua DPW PKB Jawa Barat Syaiful Huda, kegiatan ini dilakukan dalam rangka mendukung percepatan vaksinasi Covid-19 di Indonesia. Dia menilai, penanganan pandemi Covid-19 lewat vaksinasi ini adalah kunci keberhasilan Indonesia untuk keluar dari daftar negara dengan kasus postitivity rate atau angka penularan Covid-19 tertinggi di Asia saat ini.

"Lonjakan kasus Covid-19 Indonesia yang terjadi dalam beberapa waktu ini bisa diredam lewat gencarnya vaksinasi. Kondisi ini membuat kita terus berkejaran dalam mempercepat vakinsasi ini, vaksinasi adalah kunci," ujar Syaiful Huda.

Menurut Syaiful, melalui Vaksin Indonesia Bangkit di DPW PKB Jawa Barat ini pihaknya berharap bisa segera memenuhi target vaksinasi sehingga kekebalan kelompok atau herd immunity segera tercapai.

"Sejak awal kita mendukung bagaimana percepatan vaksinasi Covid-19 yang dilakukan oleh pemerintah sehingga kekebalan kelompok bisa segera tercapai agar kita semua tidak khawatir dengan kondisi ini," katanya.

Selain itu, Huda mendorong pemerintah agar terus melakukan kolaborasi dalam percepatan vaksinasi ini dengan element masyarakat atau civil society yang ada. Yakni, baik kolaborasi dengan ormas keagamaan, kepemudaan, dan semua elemen masyarakat di Indonesia.

"Dalam percepatan vaksinasi ini pemerintah tidak bisa bergerak sendiri karena itu saya mendorong agar berkolaborasi dengan kekuatan civil society," katanya.

Menurutnya, lambatnya pelaksanaan vaksinasi dalam beberapa saat lalu kata Huda harus jadi pelajaran untuk pemerintah.

"Perang melawan Covid-19 ini harus jadi perang bersama tidak cukup hanya dilakukan oleh pemerintah butuh kekuatan besar dari masyarakat," katanya.

Sebelumnya DPW PKB Jawa Barat juga telah melaksanan kegiatan vaksinasi masal tahap pertama yang diikuti antusias oleh masyarakat. Seperti tahap sebelumnya pendaftaran Vaksi Indonesia Bangkit di DPW PKB Jawa Barat ini dilakukan secara online. Kali ini tercatat ada sekitar 300 peserta lebih yang ikut mendaftar vaksinasi massa dalam peringatan Harlah PKB ke-23 ini.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement