Jumat 23 Jul 2021 22:54 WIB

Simgroup Buka Posko, Dukung Akselerasi Vaksinasi

Masyarakat yang belum vaksinasi dapat segera mengikuti vaksinasi

kegiatan vaksinasi covid-19 yang digelar Simgroup
Foto: istimewa
kegiatan vaksinasi covid-19 yang digelar Simgroup

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Vaksinasi serentak telah melibatnya berbagai kalangan di masyarakat sebagai bentuk kepedulian sosial. Hal itu sejalan dengan upaya mendukung langkah pemerintah mengakselerasi target vaksinasi Covid-19 secara nasional 1 juta orang. 

"Kami ingin ikut berperan dalam membantu meningkatkan kesehatan masyarakat untuk selalu optimistis membangkitkan perekonomian bangsa," kata Anta Ginting, Direktur Simgroup yang juga Wakil Bendahara Umum BPP Hipmi, dalam keterangan tertulisnya Kamis (22/7). Karena itu pihaknya berupaya mendorong yang belum menjalani vaksinasi untuk segera mengikuti vaksinasi saat ini. 

Vaksin dosis kedua telah dilakukan sejak Sabtu (17/7) lalu di 10 titik. Pihaknya dari PT Swakarya Insan Mandiri (Simgroup) bekerjasama dengan Polda Metro Jaya telah membuka posko vaksinasi yang diikuti 2000 orang untuk mendapatkan vaksinasi.  

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo ingin target Presiden Joko Widodo terwujud 1 juta orang per hari suntik vaksinasi Covid-19 pada Juli 2021. "Karena akselerasi untuk melakukan pecepatan betul-betul bisa maksimal, bagaimana disampaikan presiden, ingin kecepatan vaksinasi Juli ini bisa bertahan di angka satu juta terus," kata Sigit, saat meninjau vaksinasi Covid-19 pada 10 ribu pekerja media beberapa waktu lalu.

 

"Bulan Agustus semoga bisa tembus dua juta, artinya bisa lebih banyak masyarakat yang ikut di dalam penyelanggaraan kegiatan vaksinasi," kata Sigit. 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

Apakah internet dan teknologi digital membantu Kamu dalam menjalankan bisnis UMKM?

  • Ya, Sangat Membantu.
  • Ya, Cukup Membantu
  • Tidak
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
كَانَ النَّاسُ اُمَّةً وَّاحِدَةً ۗ فَبَعَثَ اللّٰهُ النَّبِيّٖنَ مُبَشِّرِيْنَ وَمُنْذِرِيْنَ ۖ وَاَنْزَلَ مَعَهُمُ الْكِتٰبَ بِالْحَقِّ لِيَحْكُمَ بَيْنَ النَّاسِ فِيْمَا اخْتَلَفُوْا فِيْهِ ۗ وَمَا اخْتَلَفَ فِيْهِ اِلَّا الَّذِيْنَ اُوْتُوْهُ مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَتْهُمُ الْبَيِّنٰتُ بَغْيًا ۢ بَيْنَهُمْ ۚ فَهَدَى اللّٰهُ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا لِمَا اخْتَلَفُوْا فِيْهِ مِنَ الْحَقِّ بِاِذْنِهٖ ۗ وَاللّٰهُ يَهْدِيْ مَنْ يَّشَاۤءُ اِلٰى صِرَاطٍ مُّسْتَقِيْمٍ
Manusia itu (dahulunya) satu umat. Lalu Allah mengutus para nabi (untuk) menyampaikan kabar gembira dan peringatan. Dan diturunkan-Nya bersama mereka Kitab yang mengandung kebenaran, untuk memberi keputusan di antara manusia tentang perkara yang mereka perselisihkan. Dan yang berselisih hanyalah orang-orang yang telah diberi (Kitab), setelah bukti-bukti yang nyata sampai kepada mereka, karena kedengkian di antara mereka sendiri. Maka dengan kehendak-Nya, Allah memberi petunjuk kepada mereka yang beriman tentang kebenaran yang mereka perselisihkan. Allah memberi petunjuk kepada siapa yang Dia kehendaki ke jalan yang lurus.

(QS. Al-Baqarah ayat 213)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement