Selasa 20 Jul 2021 14:56 WIB

KAI Vaksinasi 10 Ribu Penumpang Kereta Jarak Jauh

Vaksinasi KAI dilakukan di 13 stasiun kereta.

Rep: Rahayu Subekti/ Red: Indira Rezkisari
Calon penumpang kereta api menunjukan kartu vaksin yang diperoleh usai, melakukan vaksinasi COVID-19 di Stasiun Purwokerto, Banyumas, Jateng, Jumat (9/7/2021). PT. KAI Daop V Purwokerto menyediakan layanan vaksinasi COVID-19 gratis bagi pelanggan kereta api jarak jauh di sejumlah stasiun keberangkatan, untuk membantu melengkapi persyaratan perjalanan selama masa PPKM darurat.
Foto: ANTARA FOT/Idhad Zakaria
Calon penumpang kereta api menunjukan kartu vaksin yang diperoleh usai, melakukan vaksinasi COVID-19 di Stasiun Purwokerto, Banyumas, Jateng, Jumat (9/7/2021). PT. KAI Daop V Purwokerto menyediakan layanan vaksinasi COVID-19 gratis bagi pelanggan kereta api jarak jauh di sejumlah stasiun keberangkatan, untuk membantu melengkapi persyaratan perjalanan selama masa PPKM darurat.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI melakukan vaksinasi kepada penumpang KA jarak jauh sejak 3 Juli 2021 di 13 stasiun. Semua stasiun tersebut yaitu Gambir, Pasar Senen, Bandung, Cirebon, Semarang Tawang, Purwokerto, Yogyakarta, Solo Balapan, Madiun, Surabaya Gubeng, Surabaya Pasar Turi, Malang, dan Jember.  

"Sejak 3-19 Juli 2021, KAI telah melakukan vaksinasi Covid-19 kepada 10.017 pelanggan KA jarak jauh di 13 stasiun atau rata-eata 589 pelanggan per hari," kata VP Public Relations KAI, Joni Martinus, dalam pernyataan tertulisnya, Selasa (20/7).

Baca Juga

Joni memastikan pelaksanaan vaksinasi gratis di stasiun-stasiun berjalan dengan lancar dan disambut dengan antusias oleh masyarakat. Meski kuota vaksin yang tersedia terbatas di masing-masing daerah, Joni mengatakan KAI berkomitmen memberikan yang terbaik untuk pelaksanaan vaksinasi.

Dia menilai, kelancaran pelaksanaan vaksinasi di stasiun dapat tercapai tak lepas dari kerja sama kolaboratif dengan seluruh stakeholders. Termasuk Kementerian BUMN, Kementerian Kesehatan, Kementerian Perhubungan, TNI, Polri, pemda setempat, serta pihak-pihak lain yang terlibat.

"KAI mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang turut membantu KAI dalam menghadirkan layanan vaksinasi Covid-19 gratis di stasiun ini," tutur Joni.

Dia menambahkan, vaksinasi gratis di stasiun bertujuan untuk mendukung pemerintah dalam rangka mempercepat tercapainya herd immunity masyarakat. Dengan begitu penyebaran Covid-19 di Indonesia dapat lebih terkendali.

Penumpang KA jarak jauh yang ingin memanfaatkan layanan vaksinasi gratis di stasiun harus berusia di atas 18 dan menunjukkan kode booking tiket yang sudah dibayar atau tiket yang berlaku. Selain itu harus memiliki KTP dan datang paling lambat H-1 sebelum jadwal keberangkatan kereta api.

"Kami mengimbau kepada pelanggan KA jarak jauh yang belum divaksin untuk memanfaatkan layanan vaksinasi gratis di stasiun ini. Harapannya agar jumlah masyarakat yang divaksin semakin banyak dan penyebaran pandemi Covid-19 dapat lebih terkendali," ungkap Joni.

Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir juga menyempatkan diri untuk meninjau pelaksanaan vaksinasi di Stasiun Bandung. Erick mengapresiasi KAI dalam pelaksanaan vaksinasi gratis di stasiun.

"Dari contoh yang saya lihat di Stasiun Bandung ini, program vaksinasi bagi penumpang KA selama PPKM Darurat ini berjalan baik," ujar Erick.

Erick mengatakan, layanan vaksinasi gratis ini sangat membantu masyarakat yang ingin melakukan perjalanan menggunakan kereta api. Selain itu juga membantu percepatan penekanan penyebaran Covid-19 di Indonesia.

Selain itu, Erick mengakui KAI sedang mengalami penurunan penumpang. Meskipun begitu, Erick mengatakan KAI tidak pernah berhenti beroperasi untuk melayani masyarakat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement