Rabu 07 Jul 2021 23:25 WIB

Bukalapak Pantau Ketersediaan dan Harga Oksigen

Seluruh penjual yang menetapkan harga di luar batas akan ditindak tegas.

Rep: Rr Laeny Sulistyawati / Red: Agus Yulianto
Kesibukan pegawai menyiapkan pasokan oksigen untuk medis.
Foto: Edi Yusuf/Republika
Kesibukan pegawai menyiapkan pasokan oksigen untuk medis.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Lonjakan kasus Covid-19 yang terjadi beberapa hari terakhir mengakibatkan tingginya permintaan masyarakat terhadap tabung oksigen maupun oksigen portable. Sejalan dengan himbauan pemerintah agar harga alat-alat kesehatan, termasuk tabung oksigen, tetap terjangkau oleh masyarakat yang membutuhkan, e-commerce Bukalapak berkomitmen untuk menjaga ketersediaan dan harga produk-produk ini di platform marketplacenya.

AVP Marketplace Quality Bukalapak Baskara Aditama mengakui, tabung oksigen dan oximeter termasuk dalam barang-barang yang meningkat transaksinya sebanyak dua kali lipat dibandingkan dengan pekan lalu. 

"Untuk mengantisipasi hal ini, kami secara rutin memantau harga pasaran untuk barang-barang ini agar bisa menjaga harga yang ditetapkan oleh para penjual di Bukalapak selalu dalam batas wajar, sehingga masyarakat bisa mendapatkannya dengan harga terjangkau,” ujarnya seperti dalam keterangan tertulis yang diterima Republika, Rabu (7/7).

Dia menambahkan, seluruh penjual yang menetapkan harga di luar batas ini demi meraup keuntungan dan menghalangi akses masyarakat pada penggunaan alat-alat kesehatan, termasuk tabung gas, akan ditindak tegas dengan cara segera menurunkan produk tersebut dari marketplace dan memberikan label pelanggaran kepada penjual. Ia menambahkan, pada dasarnya pihaknya memperbolehkan seluruh penjual menetapkan harga dan strategi penjualan masing-masing. 

"Namun, mereka harus selalu mematuhi aturan yang berlaku baik di Bukalapak maupun secara hukum. Menjual barang dengan harga yang tidak sesuai juga termasuk di dalam pelanggaran yang kami tetapkan, sehingga tentunya akan kami tindak," katanya.

Dia menambahkan, para pengguna Bukalapak yang menemukan penjualan barang-barang lain terkait penanganan Covid-19 dengan harga tidak normal, juga bisa berpartisipasi dengan cara melaporkan via BukaBantuan. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement