Rabu 30 Jun 2021 19:35 WIB

Covid-19 Varian Delta Terdeteksi di 9 Wilayah Jawa Barat

Varian Covid-19 Delta sudah ditemukan pada pasien berusia muda di Jawa Barat

Red: Nur Aini
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meninjau Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Slamet Kabupaten Garut, Jumat (25/6).
Foto: Biro Adpim Jabar
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meninjau Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Slamet Kabupaten Garut, Jumat (25/6).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil mengatakan bahwa kasus infeksi virus corona varian Delta sudah ditemukan di sembilan kabupaten/kota di wilayah Provinsi Jawa Barat.

Saat menyampaikan keterangan pers via daring di Bandung, Rabu (30/6), ia mengatakan bahwa kasus infeksi virus corona varian Delta terdeteksi di Kabupaten Bandung, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Kuningan, Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Bandung Barat, Kota Bandung, Kota Depok, Kabupaten Karawang, dan Kabupaten Subang.

Baca Juga

Gubernur meminta warga meningkatkan kehati-hatian dan disiplin menerapkan protokol kesehatan guna menghindari penularan virus corona varian Delta yang lebih cepat menular.

"Varian Delta sudah masuk di Jabar. Hati-hati karena tingkat penularannya sangat tinggi," katanya.

Ia menambahkan, kasus infeksi virus corona varian Delta menurut laporan dari Rumah Sakit Boromeus Bandung sudah ditemukan pada pasien berusia muda.

"Tapi cepat sembuhnya," kata dia.

Ia mengatakan bahwa penularan varian baru virus corona bisa dicegah dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan 5M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menjauhi kerumunan, dan mengurangi mobilitas). Selain mengampanyekan penerapan protokol kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19, Pemerintah Provinsi Jawa Barat meningkatkan kapasitas fasilitas pelayanan kesehatan untuk menekan angka kematian akibat penyakit tersebut.

"Satu hal yang kita pertahankan, tingkat kematian alhamdulillah masih rendah yakni di angka 1,37 persen atau di bawah rata-rata nasional," kata Gubernur.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement