REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) sedang mencari 76 orang atau komunitas yang layak disebut sebagai 'ikon Pancasila'. Pemilihan ikon Pancasila ini akan dilakukan selama Bulan Pancasila yang berlangsung sejak 1 Juni hingga 18 Agustus 2021.
Deputi Bidang Hukum, Advokasi, dan Pengawasan Regulasi Tajuddin menyampaikan ikon Pancasila merupakan simbol bagi sosok, baik individu atau komunitas, yang layak menjadi teladan bagi masyarakat dalam mengamalkan nilai Pancasila. "Oh seperti itu cerminan indikator nilai-nilai pancasila melalui sikap. Ini murni dari masyarakat. Untuk tahu ini, maka perlu dipastikan tindakannya berkelanjutan, tidak hanya pada event tertentu. Jadi nilai ini berkelanjutan," kata Tajuddin dalam keterangan pers, Jumat (28/5).
Demi mendapat 76 ikon Pancasila ini, Tajuddin menambahkan, maka pihaknya perlu melakukan seleksi yang mendalam. Tim pengusung atau pengusul juga perlu memberikan bukti yang memadai agar bisa membuktikan bahwa sosok yang dimaksud memang pantas dijadikan sebagai ikon Pancasila.
"Pengamatannya, informasinya harus intensif dari narasumber atau pengusulnya," katanya.
Ada lima kategori ikon Pancasila yang akan dipilih. Kelima kategori itu adalah sains dan inovasi, olahraga, entrepreneur, tokoh penggerak, serta tokoh lintas iman.
"Apabila seseorang melakukan riset yang memberikan manfaat besar bagi masyarakat tanpa dia disuruh atau didorong pemerintah, maka ini jadi indikasi yang bagus untuk dijadikan ikon," kata Tajuddin.
BPIP menggelar bulan Pancasila yang berlangsung sejak 1 Juni hingga 18 Agustus 2021 mendatang. Ada banyak program yang akan diselenggarakan, dimulai dengan upacara peringatan Hari Lahir Pancasila pada 1 Juni 2021.
Kepala BPIP Yudian Wahyudi menyampaikan, demi memeriahkan Bulan Pancasila sejumlah lomba pun digelar. Di antaranya adalah video pendek berbasis instagram dan TikTok, serta lomba pembuatan video pendek dan animasi dengan MPR RI. Pemenang kedua lomba tersebut akan diumumkan tepat pada tanggal 1 juni 2021.
Pada Bulan Pancasila, BPIP juga akan menyelenggarakan beberapa jenis kegiatan lomba yaitu ajang kreatifitas anak Indonesia jenjang PAUD dan TK, lomba orasi Hari Lahir Pancasila dengan platform Youtube, hingga loomba penulisan esai dengan tema 'Teladan Pancasila oleh Aparatur Negara'.
Selain itu, masih ada lomba pembuatan cerita permainan tradisional dalam bentuk video dan lomba vlog Pancasila dalam tindakan. Semua jenis lomba tersebut mempunyai tema yang sama yaitu 'Pancasila Dalam Tindakan, Bersatu untuk Indonesia Tangguh'.
"Selain kegiatan lomba, rangkaian Bulan Pancasila, juga akan dipilih putra putri terbaik bangsa untuk mendapatkan Apresiasi Prestasi Pancasila. Pemberian penghargaan ini akan diumumkan pada saat peringatan hari Kemerdekaan RI pada bulan Agustus mendatang," kata Yudian.
Masyarakat yang tertarik mengikuti beragam lomba di atas diminta secara aktif mengikuti informasi terbaru di kanal media sosial BPIP.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
